kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45931,36   3,72   0.40%
  • EMAS1.320.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kini, pengguna WhatsApp bisa kirim pesan langsung ke WHO untuk informasi virus corona


Selasa, 24 Maret 2020 / 05:24 WIB
Kini, pengguna WhatsApp bisa kirim pesan langsung ke WHO untuk informasi virus corona
ILUSTRASI. Logo WhatsApp. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Berikut adalah cara untuk menggunakan WhatsApp peringatan virus corona dari WHO seperti yang dilansir India Today:

Baca Juga: Tak Hanya Taipan dan Perusahaan Besar, Kita Semua Bisa Berdonasi Melawan Corona

- WhatsApp mengatakan bahwa untuk menghubungi Siaga Kesehatan WHO, pengguna harus menyimpan nomor +41 79 893 1892 di kontak telepon. Setelah itu mereka cukup mengirim pesan Hi untuk mendapatkan informasi.

- Metode lain adalah pengguna harus mengunjungi: https://www.whatsapp.com/coronavirus dari ponsel mereka dan kemudian mengklik tautan yang disediakan di baris ini: Beralih ke sumber tepercaya, seperti Organisasi Kesehatan Dunia atau kesehatan nasional Anda pelayanan, untuk informasi dan pedoman terbaru. Mengklik tombol kirim akan membuka WhatsApp di ponsel Anda, obrolan akan dimulai.

Baca Juga: Kominfo gandeng Facebook rilis chatbot WhatsApp tentang virus corona

"Teknologi digital memberi kita kesempatan yang belum pernah terjadi sebelumnya untuk informasi kesehatan vital untuk menjadi viral dan menyebar lebih cepat daripada pandemi, membantu kita menyelamatkan hidup dan melindungi yang rentan. Kami bangga memiliki mitra seperti Facebook dan WhatsApp, yang mendukung kami dalam menjangkau miliaran orang dengan informasi kesehatan yang penting," jelas Dr Tedros Adhanom Ghebreyesus, Direktur Jenderal WHO sesaat setelah peluncuran aplikasi.

WhatsApp juga telah mengumumkan hibah sebesar US$ 1 juta kepada jaringan pengecekan Fakta Internasional. Hal ini bertujuan untuk melaporkan rumor yang mungkin beredar di berbagai layanan olahpesan termasuk WhatsApp atau SMS.

Baca Juga: Akan produksi 2 juta masker, Kementerian BUMN cari bahan baku ke berbagai negara

Melansir AFP, peluncuran ini mengikuti peluncuran Pusat Informasi WhatsApp Coronavirus, yang tersedia awal pekan lalu. Alat ini dibuat dalam kemitraan dengan WHO, UNICEF, dan UNDP untuk menawarkan panduan Covid-19 kepada para profesional yang menggunakan WhatsApp secara teratur sebagai bagian dari operasi bisnis mereka.




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×