Sumber: Kompas.com | Editor: Adi Wikanto
Dia melanjutkan dikutip Daily Mail Selasa (17/11/2020), Beijing menggunakannya karena mereka dihadapkan pada pasukan khusus asal Tibet yang berpihak ke India. Senjata api dilarang berdasarkan perjanjian, meski pada September sempat ada tembakan peringatan di mana kedua kubu saling menyalahkan.
Sementara AS juga mengembangkan senjata itu, "Negeri Panda" diyakini menjadi negara pertama yang mengarahkannya ke musuh secara langsung. Dikenal sebagai WB-1, senjata itu pertama kali dipamerkan pada 2014, dan diyakini dikerahkan untuk menyokong angkatan laut China.
Baca juga: Banyak potongan harga di promo Tupperware November 2020 perabotan dapur
Terdapat dugaan bahwa senjata itu dipakai untuk menyerang diplomat AS di China dan Kuba, dalam serangkaian insiden pada 2016. Adapun "sinar laser" AS, dikenal sebagai Sistem Pengusir Aktif, muncul pada 2007 dan ditaruh di Afghanistan.
Namun tak pernah dipakai melawan musuh. Klaim yang dipaparkan Jin muncul di tengah upaya China dan "Negeri Bollywood" meredakan ketegangan di wilayah sengketa di Ladakh. Dua negara pemilik senjata nuklir tersebut mengerahkan ribuan personel sejak baku pukul menggunakan peralatan ala abad pertengahan terjadi pada Juni.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "China Dituding Pakai Senjata Gelombang Mikro untuk "Masak Pasukan India Hidup-hidup"",
Penulis : Ardi Priyatno Utomo
Editor : Ardi Priyatno Utomo