Sumber: AP, USAtoday |
LOS ANGELES. Hitungan laba Walt Disney Co. (DIS) meleset dari perkiraan semula. Seperti yang dilaporkan pada hari Selasa (3/2) lalu, perusahaan ini membukukan kemerosotan 32% pada kuartal terakhir tahun lalu. CEO Robert Iger menggambarkan penurunan tersebut sebagai "perekonomian yang paling lemah sepanjang hidupnya."
Saham-saham di Burbank, basis Disney di California, merosot US$ 1,58, atau 7,7%, menjadi US$ 19,04. Saham tersebut ditutup naik 42 sen pada perdagangan reguler menjadi US$ 20,62.
Iger mengatakan bahwa resesi telah menghajar semua lini bisnis Disney dalam tiga bulan belakangan hingga 27 Desember lalu. Dari theme park Disney hingga saluran televisinya, semuanya tak luput dari gebukan resesi.
Pendapatan bersih Disney anjlok menjadi US$ 845 juta atau 45 sen per saham. Pada periode yang sama tahun lalu, Disney hanya membukukan pendapatan US$ 1,25 miliar, atau 63 sen per saham.
Untuk keseluruhan, pendapatan Disney mengkerut 8% menjadi US$ 9,60 miliar.
Analis yang disurvei oleh Thomson Reuters telah memperkirakan bahwa pendapatan Disney hanya akan bergerak di level 52 sen atau US$ 10,1 miliar.
Berita Terkait
Walt Disney Rumahkan 200 Karyawannya
Disneyland Hongkong Berencana Ekspansi Tahun Depan
Walt Disney Bangkrut?
