kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Lolos dari maut Covid-19, pasien ini mengira sudah mengetuk pintu neraka!


Senin, 17 Februari 2020 / 06:51 WIB
Lolos dari maut Covid-19, pasien ini mengira sudah mengetuk pintu neraka!
ILUSTRASI. Pekerja medis Qingshan, Wuhan, Hubei China.


Sumber: Kompas.com | Editor: Hasbi Maulana

KONTAN.CO.ID - Jumlah kematian karena virus corona masih terus meningkat. Namun dengan angka pasien yang pulih juga tidak sedikit, mengkonfirmasi bahwa penyakit Covid-19 bisa dilawan.

Salah satu pasien yang dapat sembuh dari virus corona di China adalah mahasiswa 21 tahun yang minta dipanggil Tiger Yee.

Dikutip dari Express.co.uk, ia menceritakan awal mula kemungkinan tertular virus corona yaitu saat mengikuti kursus bahasa di sebuah sekolah pada awal Januari 2020. Tempat sekolahnya di dekat pasar makanan laut Wuhan.

Kemudian pada pertengahan Januari, ia mula merasakan sakit perut. Awalnya ia mengobati dengan mencoba obat flu. Namun semakin hari kondisinya semakin buruk setelah empat hari sakit. Seperti mau mati!

Baca Juga: Singapura laporkan 3 kasus baru virus corona, total 75 kasus

Saat kondisi Yee memburuk, ayahnya menyadari ada sesuatu yang parah yang terjadi dengan anaknya. "Saya menderita demam tinggi dan nyeri yang menyiksa setiap bagian tubuh saya. Saya batuk seperti akan mati," katanya.

Ia lalu memutuskan pergi ke Rumah Sakit Tongji untuk mendapatkan perawatan. "Saya takut, setiap dokter di tempat itu memakai pakaian pelindung yang belum pernah saya lihat sebelumnya," kata Yee.

Ia kemudian menjalani CT scan di rumah sakit dan menunjukkan Yee kemungkinan tertular Covid-19 dan telah menyebar ke paru-parunya. Namun dokter menolak untuk menjalankan tes diagnostik padanya karena rumah sakit kehabisan tes kit.

Ia tidak punya pilihan selain terus minum obat di rumah. Tetapi pada suatu malam, suhunya naik hingga 39 derajat celcius. "Saya pikir saya mengetuk pintu neraka," katanya seperti dikutip dari Mirror.

Membaik setelah 3 minggu Yee melakukan kunjungan ke rumah sakit lagi di mana dokter meresepkannya dengan Kaletra, obat yang digunakan untuk mengobati HIV, dan memberinya infus. Diagnosis positifnya memberikan akses ke obat antivirus yang katanya efektif.

Selama sembilan hari dirawat, ia merasa kondisinya lebih baik. Pada 7 Februari 2020 ia dinyatakan bersih dari virus setelah tiga minggu berjuang dengan virus corona.

Yee satu dari 9.467 pasien yang dapat dipulihkan dari virus corona. Sementara hingga Minggu (16/2/2020) tercatat ada 69,270 kasus positif virus corona di seluruh dunia.  Sedangkan korban tewas karena virus corona yang menyebar dari Wuhan, China itu mencapai 1,670 orang. 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "3 Minggu Dirawat karena Virus Corona, Pasien Sembuh: "Saya Pikir Saya Mengetuk Pintu Neraka" .

Penulis : Rizal Setyo Nugroho
Editor : Rizal Setyo Nugroho



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×