CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.527.000   14.000   0,93%
  • USD/IDR 15.675   65,00   0,41%
  • IDX 7.287   43,33   0,60%
  • KOMPAS100 1.121   3,73   0,33%
  • LQ45 884   -2,86   -0,32%
  • ISSI 222   1,85   0,84%
  • IDX30 455   -2,30   -0,50%
  • IDXHIDIV20 549   -4,66   -0,84%
  • IDX80 128   0,06   0,05%
  • IDXV30 138   -1,30   -0,94%
  • IDXQ30 152   -0,90   -0,59%

Malaysia mengerek harga jual bensin


Kamis, 02 Oktober 2014 / 21:05 WIB
Malaysia mengerek harga jual bensin
ILUSTRASI. Rupiah masih berpotensi melemah namun terbatas di perdagangan Selasa (18/4). /pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/.


Sumber: Bloomberg | Editor: Dessy Rosalina

KUALA LUMPUR. Demi mengurangi defisit, Malaysia mengerek harga jual bahan bakar minyak (BBM). Ini adalah kenaikan harga BBM pertama dalam periode lebih dari setahun terakhir. Kebijakan menaikkan harga jual BBM merupakan upaya Najib Razak, Perdana Menteri (PM) Malaysia untuk menekan angka defisit.

Efektif per Kamis, 2 Oktober, harga jenis BBM yang paling banyak digunakan penduduk Malaysia, jenis RON 95, naik MYR 20 sen menjadi MYR 2,30 atau US$ 0,71 seliter. Sementara, harga solar naik 20 sen menjadi MYR 2,20 per liter. Pasca kenaikan harga, Malaysia tetap harus merogoh kocek lebih dari MYR 21 miliar di tahun ini untuk subsidi BBM.

“Kebijakan ini sejalan dengan kebijakan fiskal Malaysia lain meski dalam jangka pendek akan meningkatkan inflasi,” ujar Rahul Bajoria, Ekonom Barclays Plc di Singapura, mengutip Bloomberg, kemarin.

Sebelum kenaikan harga BBM, Malaysia merupakan salah satu dari 10 negara yang mematok harga BBM termurah di dunia. Penduduk Malaysia cuma merogoh kocek sebesar 2,4% dari total pendapatan untuk membeli BBM.
 


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×