Sumber: AFP |
ROMA. Lebih dari lima maskapai di Eropa berisiko akan mengalami kebangkrutan setelah debu volkanik dari letusan gunung berapi memberantakkan trafik udara.
"Lebih dari perusahaan maskapai Eropa level menengah berisiko bangkrut karena kekurangan dana segar," tegas Giovanni Bisignani dari International Air Transport Association (IATA), Selasa (20/4).
Bisignani menegaskan, pihaknya akan meminta European Union agar mengesahkan negara-negara tersebut untuk me-reimburse maskapai yang pesawatnya tidak mengudara.
Setelah hampir seminggu perjalanan dibatalkan karena debu gunung berapi Islandia, maskapai kehilangan US$ 200 juta per hari.
"Sementara itu maskapai tidak akan menaikkan harga tiket karena kompetisi yang ketat diantara mereka," kata Bisignani.