Reporter: Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Tri Adi
KONTAN.CO.ID - Berbisnis produk yang banyak dibutuhkan orang menjadi jalan kesuksesan seorang James Arthur Ratcliffe. Dia menjalankan pabrik yang memproduksi bahan kimia bernama Ineos yang berpusat di London, Inggris. Pabrik ini memproduksi berbagai produk yang dekat dengan masyarakat seperti kemasan makanan dan plastik tutup pasta gigi. Dari situ dia berhasil memupuk kekayaan. Majalah Forbes mendapuk pria ini menjadi pria terkaya ke-78 di dunia.
Nama Jim Ratcliffe mungkin terdengar asing di telinga. Sosoknya tidak banyak tampil di media massa sehingga sosok Ratcliffe tidak terlalu banyak dikenal orang. Tapi tidak banyak orang yang menyadari bisnis yang dia geluti sangat dekat dengan kehidupan sehari-hari masyarakat khususnya di Eropa.
Perusahaan milik Ratcliffe adalah produsen yang membuat tutup plastik pasta gigi dan klorin untuk pasta gigi. Produk apapun yang mengandung kimia adalah pangsa pasarnya. Ini termasuk pakaian, mobil, mebel dan kemasan makanan hingga obat-obatan. Bahkan jika Anda mengisi bahan bakar di Inggris Utara atau Skotlandia, produk kimianya juga terkandung dalam bahan bakar di pom pengisian bensin.
Pria bernama lengkap James Arthur Ratcliffe ini menjalankan perusahaan kimia bernama Ineos. Perusahaan ini menjadi salah satu produsen kimia terbesar di dunia. Dari bisnis ini, Ratcliffe memupuk kekayaan hingga baru-baru ini dia dinobatkan sebagai orang terkaya di Inggris Raya versi Business Insider. Sunday Times Rich List juga menobatkan Ratcliffe sebagai pria terkaya di Inggris per Mei 2018.
Sementara Majalah Forbes dalam situsnya masih mencatatkan Ratcliffe sebagai orang terkaya nomor dua di Inggris Raya. Catatan Forbes, Ratcliffe kini memiliki kekayaan sebesar US$ 16,4 miliar. Masih lebih rendah dibandingkan keluarga Hinduja yang merupakan orang terkaya di Inggris dengan total kekayaan sejumlah US$ 19,5 miliar.
Adapun dalam jajaran orang terkaya di dunia, Forbes mendapuk Ratcliffe menjadi orang paling tajir ke-78 di dunia. Pria ini tercatat memiliki total kekayaan mencapai 21,05 miliar. Jumlah tersebut melesat dari perolehan kekayaannya di akhir tahun 2017 lalu yang sebesar 15,3 miliar.
Ineos memproduksi dan mendistribusikan berbagai macam produk petrokimia, bahan kimia khusus dan produk minyak. Sebut saja bahan bakar dan pelumas, kemasan dan makanan serta konstruksi. Produk lainnya termasuk otomotif dan transportasi, farmasi dan agrokimia serta tekstil.
