kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Miliarder bisnis pengolahan dan distribusi bahan kimia (1)


Selasa, 22 Mei 2018 / 13:49 WIB
Miliarder bisnis pengolahan dan distribusi bahan kimia (1)
ILUSTRASI. FENOMENA - James Ratcliffe


Reporter: Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Tri Adi

Ratcliffe yang kini berusia 65 tahun tersebut memiliki 60% saham di perusahaan yang bermarkas di London, Inggris Raya itu. Disebut-sebut Ineos merupakan salah satu dari 10 perusahaan yang mencetak laba paling besar di dunia.

Bagaimana tidak, pada akhir 2017 lalu, perusahaan tersebut membukukan laba sebelum pajak mencapai US$ 64,3 miliar. Sementara laba bersihnya menembus US$ 60 miliar.

Perusahaan ini kini telah mempekerjakan lebih dari 18.500 karyawan. Dalam situs resminya, Ineos telah memiliki 181 pabrik kimia yang tersebar di 22 negara di dunia, dengan kapasitas produksi mencapai 60 juta ton per tahun. Ineos memiliki 20 unit bisnis mandiri yang memiliki dewan direksi masing-masing.

Melihat fakta tersebut, dalam soal bisnis di industri kimia, Ratcliffe tercatat sebagai pemegang pangsa pasar terbesar di bisnis kimia dan belum bergeser sejak tahun 2014 lalu. Salah satu produk andalan yang menjadi mesin pencetak uang bagi Ineos antara lain antibiotik dan insulin.

Mayoritas pendapatan Ineos berasal dari pasar Jerman, Amerika Serikat (AS), Inggris, Prancis dan Benelux.

Ineos juga terlibat dalam bisnis energi terbarukan. Perusahaan ini juga menjadi salah satu pionir terdepan di dunia dalam pengembangan energi berkelanjutan dari bahan limbah.

Pada tahun 2014, Ineos berinvestasi di bisnis eksplorasi gas di Inggris. Nilai investasinya mencapai 640 juta. Perusahaan ini menggunakan gas sebagai bahan baku pabrik bahan kimianya.

(Bersambung)




TERBARU

[X]
×