kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.704.000   25.000   1,49%
  • USD/IDR 16.450   35,00   0,21%
  • IDX 6.380   -139,26   -2,14%
  • KOMPAS100 926   -23,75   -2,50%
  • LQ45 725   -12,49   -1,69%
  • ISSI 196   -6,34   -3,13%
  • IDX30 379   -3,71   -0,97%
  • IDXHIDIV20 456   -5,75   -1,25%
  • IDX80 105   -2,26   -2,11%
  • IDXV30 108   -2,36   -2,13%
  • IDXQ30 124   -0,95   -0,75%

Misteri kematian babi-babi di Shanghai


Senin, 11 Maret 2013 / 15:26 WIB
Misteri kematian babi-babi di Shanghai
ILUSTRASI. Zuppa Soup merupakan bentuk kreasi dari makanan asli Italia bernama Zuppa Toscana (Dok/Unilever Food Solution)


Reporter: Rika Theo |

SHANGHAI. Di akhir pekan lalu, sekitar 2.200 babi ditemukan mati terapung di sungai yang menjadi salah satu sumber air di Shanghai. Kejadian ini menyebabkan kemarahan publik China yang sudah terganggu dengan masalah keamanan makanan dan polusi lingkungan. Namun, apa penyebab kematian babi-babi itu masih misteri.

Xu Rong, Direktur Biro Perlindungan Lingkungan Distrik Shanghai Songjiang, mengatakan bahwa kemungkinan bangkai-bangkai babi dibuang di Sungai Huangpu, provinsi Zhejiang. Ia memperkirakan jumlahnya masih bisa bertambah.

"Kita harus bergerak cepat mengangkat mereka semua karena ditakutkan akan mengakibatkan polusi pada air," ujarnya seperti dikutip Global Times. Media-media China menulis bahwa pemerintah masih menginvestigasi kasus ini.

Pemerintah Shanghai memasang pernyataan tertulis dalam situsnya hari ini (11/3), berkata bahwa para pekerja masih bekerja membuang bangkai dari sungai. Pemerintah juga memonitor ketat kualitas air walaupun belum ada indikasi polusi yang ditemukan sejauh ini.

Penemuan bangkai-bangkai babi itu dengan cepat menjadi perbincangan panas di media sosial. Banyak blogger yang mengritik pemerintah karena lambat merespon masalah ini.



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×