Sumber: Reuters | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - BRUSSEL. Moderna Inc mengatakan pihaknya telah meminta persetujuan bersyarat dari regulator obat-obatan Uni Eropa untuk vaksin booster Covid-19 dengan dosis 50 mikrogram.
Mengutip Reuters, Sabtu (4/9), perusahaan juga mengatakan telah menyelesaikan pengiriman data untuk penggunaan dosis booster ketiga dari vaksin dua suntikannya ke Badan Pengawas Obat dan Makanan AS.
Moderna mengatakan data studi klinis dan analisis tambahan menunjukkan bahwa dosis booster 50 mikrogram dari vaksin Covid-19 menginduksi respons antibodi yang kuat terhadap varian Delta. Vaksin asli perusahaan mengandung 100 mikrogram mRNA dalam setiap suntikan.
Baca Juga: Vaksin Covid-19 Moderna di Jepang terkontaminasi partikel stainless steel
Pengajuan itu datang ketika beberapa negara, termasuk Amerika Serikat, sudah menawarkan atau memiliki rencana untuk memberikan dosis booster vaksin Covid-19 kepada mereka yang rentan atau mereka yang memiliki sistem kekebalan lemah di tengah penyebaran varian Delta yang sangat menular.
Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Eropa (ECDC) awal pekan ini mengatakan tidak ada kebutuhan mendesak untuk dosis booster vaksin COVID-19 untuk yang divaksinasi sepenuhnya.