kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.428.000   -57.000   -2,29%
  • USD/IDR 16.602   11,00   0,07%
  • IDX 7.916   -209,10   -2,57%
  • KOMPAS100 1.090   -29,49   -2,63%
  • LQ45 772   -7,67   -0,98%
  • ISSI 281   -10,34   -3,54%
  • IDX30 401   -4,69   -1,16%
  • IDXHIDIV20 453   -1,70   -0,37%
  • IDX80 121   -1,88   -1,53%
  • IDXV30 129   -2,46   -1,87%
  • IDXQ30 127   -0,85   -0,66%

Muhyiddin Yassin tunjuk petinggi CIMB Group jadi menteri keuangan Malaysia


Senin, 09 Maret 2020 / 22:05 WIB
Muhyiddin Yassin tunjuk petinggi CIMB Group jadi menteri keuangan Malaysia
Perdana Menteri Malaysia Tan Sri Muhyiddin Yassin mengumumkan daftar nama-nama menteri Kabinet Perikatan Nasional di Kantor Perdana Menteri Putrajaya, Senin (9/3/2020).


Reporter: Anggar Septiadi | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - KUALA LUMPUR. Perdana Menteri anyar Malaysia Muhyiddin Yassin memilih petinggi CIMB Group Tengku Zafrul Tengku Abdul Aziz sebagai menteri keuangan.

Selain memilih menteri keuangan, Muhyiddin juga menunjuk Azam Baki sebagai Kepala Komisi Anti Korupsi menggantikan Latheefa Koya yang menginisiasi penyelidikan kasus 1Malaysia Development Berhad (1MDB) yang menyeret bekas Perdana Menteri Najib Razak.

Baca Juga: Opera Ads gandeng Httpool untuk lancarkan penjualan iklan di Asia Tenggara

Selain dua orang tersebut, ada empat orang lain yang ditunjuk Munyiddin untuk menempati posisi menteri ekonomi luar megeri, menteri keamanan, menteri pengembangan infrastruktur, dan menteri pendidikan. Termasuk menunjuk mantan Menteri Perdagangan Mustapa Mohamed sebagai Menteri Koordinator Ekonomi.

“Dengan jajaran menteri senior ini, ini tidak dibutuhkan untuk menunjuk deputi perdana menteri,” kata Muhyiddin melansir Reuters, Senin (9/3).

Muhyiddin sebelumnya juga telah menemui Raja untuk menyajikan daftar kabinet yang diinginkannya. Penunjukan perdana menteri, dan anggota kabinet hanya dapat dilakukan dengan persetujuan Raja.

Baca Juga: WNI ketiga positif corona di Singapura tidak tertular di Indonesia

Adapun koalisi ini diharapkan dapat mengarahkan kebijakan yang mendukung mayoritas etnis Melayu di Malaysia. Termasuk bakal langsung mengemban tugas melindungi ekonomi Malaysia, terutama ekspor dari serangan epidemi corona.




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×