CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.466.000   -11.000   -0,74%
  • USD/IDR 15.897   -109,00   -0,69%
  • IDX 7.270   -38,40   -0,53%
  • KOMPAS100 1.112   -5,59   -0,50%
  • LQ45 883   -3,93   -0,44%
  • ISSI 220   -1,06   -0,48%
  • IDX30 452   -2,13   -0,47%
  • IDXHIDIV20 543   -3,06   -0,56%
  • IDX80 127   -0,70   -0,55%
  • IDXV30 136   -1,08   -0,79%
  • IDXQ30 150   -0,80   -0,53%

Nelson Mandela kembali dilarikan ke rumah sakit


Jumat, 29 Maret 2013 / 13:34 WIB
Nelson Mandela kembali dilarikan ke rumah sakit
ILUSTRASI. Joko Anwar memiliki segudang karya dan penghargaan terutama melalui film horornya. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/foc.


Reporter: Dyah Megasari |

PRETORIA. Siapa yang tak mengenal Nelson Mandela? Sosok pria asal Afrika Selatan (Afsel) yang sangat karismatik membuat rakyat jatuh cinta dan menaruh perhatian besar.

Termasuk seperti sekarang di tengah kondisinya yang sakit-sakitan. Kemarin, Presiden Afrika Selatan Jacob Zuma berupaya menenangkan rakyatnya yang mengkhawatirkan kondisi pejuang HAM dan bapak bangsa legendaris itu.

Mandela tengah dirawat dan menjalani operasi karena infeksi paru-parunya kambuh. Presiden Zuma mengatakan warga tak boleh panik karena Mandela yang juga mantan presiden Afsel dalam kondisi cukup baik sampai kini.

Pria lanjut usia 94 tahun itu dilarikan ke rumah sakit pada tengah malam Rabu (27/3) lalu.

Padahal Desember sebelumnya Mandela juga dirawat di rumah sakit selama 18 hari untuk menjalani perawatan infeksi yang sama dan dioperasi untuk mengeluarkan batu ginjal. Pemerintah Afsel tak menyebut di mana Mandela dirawat.

"Anda harus ingat Madiba sudah tidak muda lagi dan kalau dia harus sering periksa ke dokter, tidak perlu kaget. Saya ingin menegaskan, rakyat tidak usah panik," kata Presiden Zuma.

Ada kemungkinan terburuk

Madiba adalah nama kecintaan yang biasa dipakai rakyat Afsel untuk menyebut Mandela yang juga merupakan nama sukunya.

Ketika ditanya apakah sebaiknya warga juga bersiap menghadapi kemungkinan terburuk, Zuma mengatakan:

"Di Zulu, kalau ada seseorang yang sudah sangat lanjut usia meninggal dunia, orang akan bilang 'oh dia sudah pulang'. Saya rasa itu adalah hal-hal yang kita harus pikirkan."

Namun dia juga menegaskan Mandela mampu mengatasi situasi ini dengan sangat baik.

"Sangat sedikit sosok ternama dunia yang mampu tetap hidup sampai pada tahap ini," tambahnya.

Mandela adalah sosok kecintaan rakyat Afrika, terutama di Afrika Selatan karena perjuangannya melawan politik warna kulit (apartheid).

Ia kemudian juga menjalani jabatan sebagai presiden kulit hitam pertama negara itu antara tahun 1994 hingga 1999.

Mandela makin dikenal di Indonesia karena kegemarannya memakai baju batik di hampir tiap acara resmi yang dihadirinya.



Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×