Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
TOKYO. Pelemahan nilai tukar yen dan permintaan tinggi di Amerika Serikat (AS), membuat Nissan Motor Co optimistis. Produsen otomotif asal Jepang ini menaikkan target penjualan untuk periode satu terakhir yang berakhir di Maret 2015. Prediksi Nissan, laba bersih bisa terungkit menjadi ¥ 420 miliar. Angka ini naik dari target sebelumnya sebesar ¥ 405 miliar.
Pendapatan diperkirakan naik 17% menjadi ¥ 2,94 triliun. Estimasi rata-rata analis, pendapatan Nissan mencapai ¥ 2,71 triliun. Meski mengerek laba, Nissan justru memangkas target penjualan sebanyak 150.000 unit menjadi 5,3 juta unit.
Nissan menggantungkan diri terhadap penjualan di AS di tengah merosotnya penjualan di Rusia, Jepang dan China. “Pasar Amerika adalah mesin pencetak uang Nissan. Kenaikan penjualan akan terus berlanjut di AS karena harga minyak dunia sangat murah," ujar Koji Endo, Analis Advanced Research Japan, seperti dikutip oleh Bloomberg, Senin (9/2).