Sumber: Bloomberg | Editor: Dessy Rosalina
HONG KONG. Awan hitam masih menaungi industri kasino Makau. Ketegasan Pemerintah China terhadap korupsi menyusutkan minat berjudi kalangan pejabat China yang sering menghamburkan duit di Makau. Total pendapatan kotor judi Makau anjlok 23,2% menjadi US$ 3,5 miliar sepanjang Oktober 2014. Penurunan ini merupakan yang terbesar sejak tahun 2005 silam. Terakhir kali bisnis Makau anjlok dalam pada Januari 2009 lantaran krisis.
Macau Gaming Inspection and Coordination Bureau menyebutkan, pendapatan bisnis judi Makau telah memasuki periode stagnan dalam tempo lima bulan berturut-turut. Rapor merah bisnis judi Makau ini lebih besar dibandingkan dugaan analis yang menebak penurunan 21%.
Seluruh kasino Makau dipastikan membukukan rapor merah. Ambil contoh, Wynn Resorts Ltd. Kasino milik miliarder Steve Wynn ini membukukan penurunan pendapatan 5,6%. “Pendapatan kasino masih akan turun. Periode November dan Desember juga akan melemah," ujar Aaron Fischer, Analis CLSA Ltd, seperti dilansir Bloomberg, Selasa (4/11).
Setali tiga uang, D.S. Kim, analis JP Morgan mengatakan, pengawasan ketat Pemerintah China semakin menyulitkan pejabat kaya raya mendatangi Makau. Menurut Kim, efek aturan pemerintah lebih besar daripada prediksi pasar. "Pengawasan ketat Pemerintah China memang berdampak besar. Tapi, saya masih yakin bisnis kasino Makau bisa pulih pada tahun depan," ujar Wynn.
Pejudi berat
Pasca rilis data pendapatan turun, saham kasino Makau kompak dilanda aksi jual. Harga saham Wynn Macau terkoreksi 1%. Sementara, saham Sands China dan Galaxy Entertainment Group, masing-masing anjlok 3,3% dan 2,8%. Sejatinya, pendapatan kasino Makau bergantung pada para pejudi kelas berat. Tapi, pertumbuhan segmen pejudi VIP ini melambat karena para pejudi mengurangi taruhan akibat ekonomi China yang melambat.
Di saat bersamaan, Pemerintah China tengah mengawasi ketat aliran duit para pejabat sebagai langkah memberantas korupsi. Selama ini, para pengusaha China kerap mengajak para pejabat China berlibur di Makau sebagai bagian dari lobi bisnis.
Pejabat China masuk kategori pejudi VIP. Pejudi kelas kekap ini biasanya menghabiskan duit US$ 645.000 tiap kunjungan. Faktor lain, Monetary Authority of Macau (AMCM) melarang penggunaan mesin EDC UnionPay per 1 Juli. Larangan penggunaan EDC UnionPay karena turis kerap menggesek uang tunai lewat EDC.