kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pakar WHO: Lonjakan tarif kargo untuk alat medis sudah keterlaluan


Rabu, 09 Desember 2020 / 05:30 WIB
Pakar WHO: Lonjakan tarif kargo untuk alat medis sudah keterlaluan
ILUSTRASI. WHO mengatakan, beberapa maskapai penerbangan menetapkan tarif harga yang "keterlaluan" untuk menerbangkan dry ice dan peralatan medis lainnya di tengah-tengah kesibukan sebelum liburan. KONTAN/Muradi/2019/01/17


Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JENEWA. Kepala logistik Organisasi Kesehatan Dunia mengatakan pada hari Selasa (8/12/2020), beberapa maskapai penerbangan menetapkan tarif harga yang "keterlaluan" untuk menerbangkan dry ice dan peralatan medis lainnya di tengah-tengah kesibukan sebelum liburan. Akan tetapi, menurutnya, tekanan kapasitas akan berkurang pada tahun 2021 ketika peluncuran vaksin Covid-19 mulai dijalankan.

Melansir Reuters, Paul Molinaro, kepala dukungan operasi dan logistik WHO mengatakan, distribusi vaksin ke negara-negara berpenghasilan rendah dan menengah akan rumit, karena layanan udara penumpang yang dilarang di beberapa tempat, dan mungkin bergantung pada charter.

Lonjakan tarif, kata Molinaro, telah menjadi ciri yang berkembang dalam angkutan udara, di mana terjadi kenaikan secara menyeluruh terutama sejak November.

Dia mengutip penawaran tarif harga yang baru saja diterima untuk pengiriman es kering, yang melonjak sekitar 20 kali lipat dari tarif normal. Es kering ini diperlukan untuk mendinginkan beberapa agen ulang lab. 

Baca Juga: Inggris mulai vaksinasi hari ini, titik balik dalam perang melawan virus corona

"Saya baru saja mendapat penawaran dari (perusahaan) kargo - yang besar yang tidak akan disebutkan namanya - Dallas (Texas) AS ke Sierra Leone, Freetown - dengan tarifnya US$ 105 per kilo, yang sebenarnya sangat keterlaluan. Harga normalnya hanya sekitar US$ 4- US$ 6 per kilo," katanya.

Molinaro mengatakan, berbagai faktor telah mendorong harga, termasuk peningkatan e-commerce sebelum Natal yang lebih besar dari biasanya karena penguncian membuat orang tetap di rumah.

“Jadi kami memiliki tarif angkutan udara yang keluar dari China naik karena pengenalan iPhone baru, karena diperkenalkannya Play Station 5 dan karena fakta bahwa produk tetap diminati,” katanya.

Baca Juga: Selain vaksin siap pakai, Bio Farma bakal datangkan 45 juta dosis bahan baku vaksin

Dia memprediksi, pada Januari, kapasitas yang tersedia mungkin meningkat.

Kepala ekonom badan penerbangan IATA Brian Pearce mengatakan kepada wartawan pada hari Selasa bahwa permintaan Natal menjadi penyebab utama  dari melonjaknya tarif kargo, yang akan berkurang awal tahun depan pada saat terjadi peningkatan pengiriman vaksin. 

“Itu (Januari) adalah musim sepi untuk bisnis kargo - dan akan membebaskan banyak kapasitas,” katanya seperti yang dikutip Reuters.




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×