Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan
Pemimpin tertinggi umat Katolik ini mendesak dunia untuk melihat krisis virus corona sebagai ujian solidaritas dan pengingat nilai-nilai dasar. "Kegelapan tebal telah berkumpul di alun-alun kami, jalan-jalan kami, dan kota-kota kami," kata Paus.
Paus Fransiskus berbicara di tangga Basilika Santo Petrus ke sebuah lapangan kosong yang diguyur hujan, sebelum memberikan berkat "Urbi et Orbi" (kota dan dunia) yang luar biasa. Berkat ini biasanya para Paus lakukan hanya dua kali setahun.
Baca Juga: Dramatis, Paus berkeliling Roma yang kosong dan berdoa agar corona segera hilang
“Itu (virus corona) telah mengambil alih hidup kita, mengisi segala sesuatu dengan keheningan yang memekakkan telinga, dan kekosongan yang menyusahkan yang menghentikan segalanya saat melintas,” ujar Paus seperti dikutip Reuters.