Sumber: Reuters | Editor: Putri Werdiningsih
KONTAN.CO.ID - Abbott Laboratories menaikkan perkiraan laba tahunan setelah pendapatan kuartal kedua tumbuh dua digit, melampaui perkiraan Wall Street.
Unit peralatan medis menjadi yang terdepan, sementara penjualan di bisnis diagnostik dan nutrisinya meleset dari perkiraan.
Menurut data LSEG yang dikutip dari Reuters, penjualan peralatan medis melonjak 10,2% menjadi $4,73 miliar, melampaui perkiraan $4,66 miliar.
Penjualan perangkat, seperti yang digunakan dalam prosedur jantung, telah meningkat dalam beberapa kuartal terakhir karena semakin banyak orang, terutama para lansia yang melakukan operasi yang tertunda selama pandemi.
Baca Juga: Wall Street Ditutup Memerah Rabu (17/4), S&P 500 dan Nasdaq Turun 4 Hari Beruntun
Kemudian penjualan monitor glukosa meningkat dengan meningkatkan kesadaran akan perawatan diabetes, cakupan asuransi yang lebih luas, dan preferensi terhadap perangkat yang tidak memerlukan tusukan jari.
Penjualan FreeStyle Libre melonjak 18% menjadi $1,6 miliar pada kuartal kedua. Abbott memperkirakan perangkat tersebut, akan menghasilkan penjualan sebesar $10 miliar pada tahun 2028.
Penjualan dalam bisnis nutrisinya, yang mencakup produk susu formula bayi dan dewasa, sebesar $2,15 miliar meleset dari ekspektasi sebesar $2,16 miliar. Penjualan diagnostik seperti tes COVID-19 turun 5% menjadi $2,20 miliar, dibandingkan perkiraan $2,21 miliar.
Sementara laba kuartalan tercatat lebih tinggi dari perkiraan yaitu dari proyeksi$ 1,10 realisasinya $ 1,14. Dengan hasil itu, perusahaan memperkirakan laba setahun penuh juga akan naik pada kisaran $4,61 hingga $4,71 per saham. Perkiraan awalnya laba hanya akan naik di kisaran $4,55 hingga $4,70.