kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.350.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Peringatan Buruk Robert Kiyosaki Soal Ekonomi Global, Rekomendasi 3 Aset Ini


Sabtu, 02 Desember 2023 / 04:17 WIB
Peringatan Buruk Robert Kiyosaki Soal Ekonomi Global, Rekomendasi 3 Aset Ini
ILUSTRASI. Robert Kiyosaki kembali mengeluarkan peringatan buruk terbaru. Yakni, akan terjadi depresi ekonomi global.


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Penulis terkenal Robert Kiyosaki, yang terkenal dengan buku terlarisnya “Rich Dad Poor Dad,” kembali mengeluarkan peringatan buruk terbaru. Yakni, akan terjadi depresi ekonomi global. 

"Cardboard Box Index melorot. Pembeli berhenti berbelanja. Hal ini berarti perekonomian global melambat dan kemungkinan terjadinya Depresi. Departemen Keuangan dan Fed akan mencetak triliunan dolar palsu untuk menggantikan pembeli. Beli emas, perak, Bitcoin. Harga emas naik. Perak masih murah sekitar US$ 35 per ons. Atau Beli Bitcoin ETF. Jangan sampai ketahuan tidur seperti kebanyakan orang Amerika. Ambil tindakan sekarang," tulis Kiyosaki dalam postingannya di media sosial X.

Melansir U Today, postingan terbaru Kiyosaki mengungkap metrik ekonomi yang menarik yang dinamakan Cardboard Box Index. Menurutnya, indeks ini sedang mengalami penurunan, yang menandakan penurunan produksi barang konsumsi yang mengkhawatirkan.

Informasi saja, indeks tidak konvensional ini digunakan oleh beberapa investor untuk memperkirakan tren manufaktur di masa depan berdasarkan produksi kotak kardus yang biasa digunakan dalam pengemasan dan pengiriman.

Meskipun para ahli memperingatkan agar tidak hanya mengandalkan Cardboard Box Index karena volatilitas yang melekat pada indeks tersebut, mereka mengakui potensinya bila digunakan bersama dengan indikator lainnya. 

Baca Juga: Satu Hal Ini yang Bikin Orang Kaya Akan Semakin Kaya Menurut Robert Kiyosaki

Penekanan Kiyosaki pada indeks ini menggarisbawahi kekhawatirannya atas kemungkinan perlambatan di bidang manufaktur. Sehingga mendorongnya untuk menyarankan para pengikutnya untuk segera mengambil tindakan.

Seperti biasa, Kiyosaki menyarankan tempat berlindung alternatif bagi kekayaan di tengah gejolak ekonomi. Di luar dukungannya terhadap emas dan perak, dia mengadvokasi Bitcoin dan menyoroti potensi persetujuan ETF Bitcoin Spot.

Khususnya, hingga saat ini, belum ada permohonan ETF yang disetujui, namun pelaku pasar memperkirakan permohonan BlackRock dan Grayscale akan mendapat persetujuan, kemu ngkinan pada Januari 2024.

Namun, Kiyosaki menghadapi perbedaan pendapat dari beberapa pengikutnya yang menyarankan agar tidak menggunakan ETF. 

Baca Juga: Emas Stabil di Dekat Puncak 7 Bulan, di Tengah Spekulasi Penurunan Suku Bunga The Fed

Para penentangnya mendukung perolehan Bitcoin dan menyimpannya di cold storage sebagai strategi yang lebih aman.

Ketika dunia sedang menunggu sinyal stabilitas ekonomi atau gejolak lebih lanjut, peringatan Kiyosaki memberi para pengikutnya rasa urgensi.

Persimpangan antara metrik ekonomi yang unik dan nasihat keuangan yang tidak konvensional membuat pernyataan terbaru dari penulis terkenal ini menjadi sebuah narasi yang menarik dalam konteks yang lebih luas dari permasalahan ekonomi global.

Sebelumnya, minggu lalu, Kiyosaki, kembali memperingatkan investor bahwa uang kertas tidak aman.

Mengutip Bitcoin.com, Kiyosaki mengatakan bank sentral membeli emas untuk menyelamatkan diri mereka sendiri. Oleh karenanya, Kiyosaki mendesak para investor untuk melindungi diri mereka dari bank sentral.

"Bank sentral seperti Fed membeli emas. Apakah ini berarti uang kertas aman? Tidak!. Para bank sentral menyelamatkan diri dari ketidakmampuan mereka sendiri, itulah sebabnya mereka membeli emas. Tugas mereka adalah melindungi bank, bukan Anda. Ayo Pintar. Lindungi diri Anda dari para bank sentral: Simpan emas, perak, bitcoin,” demikian saran Kiyosaki.




TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×