Reporter: Grace Olivia | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - OHIO. Perusahaan barang konsumen Procter & Gamble Co (P&G) sepakat untuk mengakuisisi unit bisnis kesehatan konsumen Merck KGaA, senilai € 3,4 miliar atau US$ 4,2 miliar. Akusisi P&G terhadap perusahaan farmasi multinasional asal Jerman ini bertujuan memperbesar eksposur ke pasar Amerika Latin dan Asia.
Selain itu, kesepakatan akuisisi ini juga akan memperluas portofolio produk perawatan kesehatan konsumen P&G, yang di antaranya adalah Vicks. Sementara, Merck mempunyai merek atas vitamin Femibion dan Neurobion.
Meski begitu, mengutip Reuters, harga pembelian ini sejatinya lebih rendah dari yang ditawarkan di awal, yaitu sebesar € 4 miliar. Tawaran harga ini membuat sejumlah perusahaan lain seperti Nestle, Perrigo, dan Bain and Cinven menarik minatnya untuk mengakuisisi.
Analis Morgan Stanley Vincent Meunier mengatakan, harga akhir dari akuisisi P&G tersebut masih menyiratkan nilai 4,7 kali dari penjualan dan sekitar 19 kali dari laba operasi (EBITDA).
Sekitar 3.300 karyawan Merck rencananya akan pindah ke P&G setelah penyelesaian transaksi akuisi, yang diharapkan terlaksana pada kuartal keempat tahun ini.
Sebagai bagian dari kesepakatan, P&G juga akan membeli saham mayoritas unit bisnis kesehatan konsumen Merck di India dan selanjutnya membuat penawaran tender wajib kepada pemegang saham minoritas. Adapun, kesepakatan akhir P&G untuk unit bisnis kesehatan konsumen Merk di Prancis belum rampung. Namun itu tidak akan mengubah harga akusisi keseluruhan yang telah disepakati.
Tahun lalu, penjualan produk kesehatan yang meliputi merek pasta gigi Oral-B, hanya menyumbang 12% atau US$ 7,5 miliar terhadap total pendapatan P&G yang berbasis di Amerika Serikat. Ketatnya persaingan harga, terutama dengan Amazon di industri online, serta harga produk toko yang lebih murah, membebani keuntungan perusahaan dari pasar AS dan wilayah Barat lainnya.