Sumber: Reuters | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - TOKYO. Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida akan mengadakan pengarahan tentang langkah-langkah baru untuk menangani Covid-19 pada Rabu (24/8), berdasarkan laporan Kantor Berita Kyodo.
Mengutip Reuters, Kishida diperkirakan akan mengumumkan pelonggaran tindakan pembatasan, termasuk pengabaian tes Covid-19 pra keberangkatan untuk penumpang masuk yang divaksinasi dan peningkatan jumlah kedatangan harian.
Menurut Kyodo, pengarahan akan dilakukan pada pukul 04.30 GMT.
Baca Juga: Jepang Pertimbangkan Pelonggaran Aturan Perbatasan Terkait COVID-19
Jepang memiliki beberapa tindakan perbatasan pandemi yang paling ketat di antara negara-negara ekonomi utama, yang mengharuskan para pelancong untuk menunjukkan tes virus corona negatif yang diambil dalam waktu 72 jam setelah keberangkatan.
Pemerintah mungkin akan segera mengesampingkan tes untuk penumpang yang divaksinasi, dengan perubahan yang berlaku dalam beberapa minggu, menurut laporan Nikkei Senin malam.
Batas harian pelancong yang masuk dapat dinaikkan dari 20.000 menjadi 50.000 pada awal bulan depan, Fuji News Network mengatakan pada hari Selasa.
Kishida, yang sedang memulihkan diri dari Covid di kediaman resminya setelah dites positif pada hari Minggu, mengatakan pada bulan Mei bahwa ia ingin membawa langkah-langkah perbatasan Jepang lebih sesuai dengan negara-negara Kelompok G7 lainnya.
Baca Juga: Dukungan untuk PM Jepang Kishida Turun, Terpukul Isu tentang Gereja dan Kasus Covid
Jepang pada bulan Juni membuka diri untuk turis untuk pertama kalinya dalam dua tahun, tetapi persyaratan yang mereka ajukan untuk visa dan tetap berpegang pada panduan, paket wisata telah membuat jumlah pengunjung masuk yang sebenarnya tetap kecil.