Sumber: GSM Arena | Editor: Handoyo
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Samsung dilaporkan tengah bersiap merilis ponsel lipat tiga layar (tri-fold) pertamanya, yang kini sudah memasuki tahap produksi massal.
Menurut laporan terbaru dari ET News, perangkat inovatif ini kemungkinan akan diumumkan lebih cepat dari perkiraan sebelumnya, yakni pada acara Galaxy Unpacked khusus yang digelar akhir bulan ini. Setelah itu, ponsel diperkirakan mulai dipasarkan secara komersial pada November 2025.
Produksi Massal Lebih Terbatas dari Perkiraan
Berdasarkan informasi rantai pasokan terbaru, Samsung disebut hanya menargetkan 50.000 unit untuk perangkat tri-fold generasi pertamanya. Angka ini jauh lebih rendah dibandingkan laporan sebelumnya yang memperkirakan produksi mencapai 200.000 unit.
Langkah ini menunjukkan bahwa Samsung berhati-hati dalam mengukur minat konsumen terhadap form factor baru ini. Dengan status sebagai perangkat generasi pertama, Galaxy G Fold atau Galaxy Z TriFold (nama sementara) lebih ditujukan sebagai uji pasar ketimbang produk massal utama.
Baca Juga: Mengekor Google dan Samsung, Apple Bakal Akusisi Startup AI Prancis, Mistral
Hanya Dijual di Dua Pasar Utama
Untuk tahap awal, Samsung dikabarkan hanya akan memasarkan ponsel lipat tiga layar ini di Korea Selatan dan China. Strategi distribusi terbatas ini dilakukan agar tidak mengalihkan perhatian konsumen dari lini utama ponsel lipat Samsung, yaitu Galaxy Z Fold7, yang juga dijadwalkan meluncur tahun ini.
Dengan cara ini, Samsung dapat menilai respons pasar terhadap desain lipat tiga layar tanpa mengorbankan penjualan seri Fold yang sudah lebih mapan.
Konsep tri-fold smartphone menawarkan pengalaman layar yang lebih luas dalam perangkat yang tetap portabel.
Namun, Samsung masih menghadapi sejumlah tantangan, seperti daya tahan engsel, ketebalan perangkat, serta optimalisasi perangkat lunak untuk mendukung pengalaman pengguna yang mulus di tiga panel layar.