kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.924.000   5.000   0,26%
  • USD/IDR 16.270   34,00   0,21%
  • IDX 7.097   49,71   0,71%
  • KOMPAS100 1.026   -3,02   -0,29%
  • LQ45 777   -8,81   -1,12%
  • ISSI 234   3,28   1,42%
  • IDX30 401   -4,82   -1,19%
  • IDXHIDIV20 462   -8,51   -1,81%
  • IDX80 115   -0,50   -0,43%
  • IDXV30 117   -0,60   -0,51%
  • IDXQ30 129   -2,45   -1,87%

Produksi Industri Jepang Turun Lebih dari yang Diperkirakan pada Maret 2025


Rabu, 30 April 2025 / 08:16 WIB
Produksi Industri Jepang Turun Lebih dari yang Diperkirakan pada Maret 2025
ILUSTRASI. Samples of new Japan yen banknotes are pictured at the National Printing Bureau Tokyo Plant in Tokyo on June 19, 2024. The Bank of Japan will begin issuing on July 3rd, 2024. ( The Yomiuri Shimbun )


Reporter: Rizki Caturini | Editor: Rizki Caturini

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Produksi industri Jepang turun 1,1% dari bulan ke bulan (MoM) pada Maret 2025. Ini membalikkan kenaikan 2,3% pada bulan sebelumnya dan tidak memenuhi ekspektasi pasar akan penurunan 0,4%. 

Seperti dikutip Tradingeconomics, Rabu (30/4), ini menandai penurunan kedua sejauh tahun ini, terutama disebabkan oleh penurunan produksi kendaraan bermotor (-5,9% vs 0,2% pada Februari). 

Baca Juga: Indonesia Mampu Panen Padi 3 Kali dalam Setahun, Jepang Geleng-Geleng Kepala

Kemudian penurunan produksi mesin listrik, dan peralatan elektronik informasi dan komunikasi (-4,4% vs 1,1%), dan mesin serbaguna dan berorientasi bisnis (-5,0% vs 0,3%). 

Secara tahunan, produksi industri menyusut 0,3% pada Maret, menyusul kenaikan 0,1% pada Februari dan menandai penurunan tahunan pertama tahun ini.

Sementara itu penjualan eceran di Jepang meningkat sebesar 3,1% secara tahunan (yoy) pada bulan Maret 2025, naik dari pertumbuhan 1,3% yang direvisi turun pada bulan sebelumnya. 

Penjualan tumbuh untuk bahan bakar (1,8%), mobil (1,5%), mesin & peralatan (6,7%), pakaian & barang pribadi (7,6%), makanan & minuman (1,9%), pengecer non-toko (3,1%), pengecer lainnya (4,1%), dan farmasi & kosmetik (3,7%). 

Sebaliknya, penjualan turun untuk department store (-1,2%). Secara bulanan, penjualan eceran turun sebesar 1,2% pada bulan Maret. Ini penurunan bulanan pertama dalam tiga bulan, membalikkan kenaikan 0,4% yang direvisi turun pada bulan Februari.

Selanjutnya: Bercanda Ingin Jadi Paus, Trump Sebut Uskup Agung New York Sosok yang Baik

Menarik Dibaca: Resep Terong Raos yang Simpel dan Enak, Garing di Luar Lembut di Dalam




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Executive Finance Mastery

[X]
×