kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.948.000   47.000   2,47%
  • USD/IDR 16.541   37,00   0,22%
  • IDX 7.538   53,43   0,71%
  • KOMPAS100 1.059   10,21   0,97%
  • LQ45 797   6,35   0,80%
  • ISSI 256   2,43   0,96%
  • IDX30 412   3,30   0,81%
  • IDXHIDIV20 468   1,72   0,37%
  • IDX80 120   1,05   0,88%
  • IDXV30 122   -0,41   -0,34%
  • IDXQ30 131   0,79   0,61%

Putin Tuduh Barat Paksa Rusia Respons Terkait Garis Merah


Senin, 16 Desember 2024 / 20:38 WIB
Putin Tuduh Barat Paksa Rusia Respons Terkait Garis Merah
Russian President Vladimir Putin attends a signing ceremony following Russia-Kazakhstan talks in Astana, Kazakhstan November 27, 2024. REUTERS/Turar Kazangapov 


Sumber: Reuters | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  MOSKOW. Presiden Rusia, Vladimir Putin, menuduh Barat telah memaksa Rusia mendekati “garis merah” yang tidak dapat ditoleransi dan menekankan bahwa Moskow terpaksa merespons situasi tersebut.  

Dalam pertemuan dengan pejabat pertahanan, Putin menyatakan keprihatinannya terhadap pengembangan dan kemungkinan penyebaran rudal jarak pendek dan menengah oleh Amerika Serikat. 

Ia memperingatkan bahwa Rusia akan mencabut pembatasan sukarela terhadap penyebaran rudal jika AS melanjutkan langkah serupa.  

Baca Juga: Kapal Tanker Rusia Alami Kebocoran di Selat Kerch Bawa 62.000 Barel Minyak

Putin juga menyebutkan bahwa pasukan Rusia di Ukraina telah menguasai 189 permukiman sepanjang tahun ini. 

Ia menegaskan bahwa senjata nuklir Rusia berfungsi sebagai alat pencegahan dalam menghadapi ancaman.  




TERBARU

[X]
×