Reporter: Dyah Megasari, Bloomberg |
MADRID. Badai krisis terus menggulung kondisi keuangan Spanyol. Negeri Matador ini terus berdarah-darah menghindari sabetan masalah ekonomi. Setelah menyatakan diri tak mengalami pertumbuhan ekonomi kuartalan pada akhir September 2011, kini Spanyol harus dihadapkan pada tingginya biaya penerbitan obligasi.
Kemarin melalui penerbitan obligasi, pemerintah Spanyol berhasil meraup dana 3,16 miliar euro atau setara dengan US$ 4,3 miliar. Tenor instrumen utang yang dilepas ke publik adalah 12 dan 18 bulan. Sayang, yield atau imbal hasil obligasi itu di atas 5%.
Yield tersebut merupakan rekor tertinggi sejak tahun 1997. Rinciannya, pemerintah meraih 2,6 miliar euro melalui obligasi tenor 1 tahun dengan tingkat bunga 5,2%. obligasi tenor 18 bulan, 558 juta euro dengan bunga 5,3%.
Sekadar pembanding, pada lelang Oktober lalu, obligasi bertenor 1 tahun memiliki bunga 3,7% dan obligasi tenor 18 bulan menawarkan yield 3,85%.
