Reporter: Edy Can, Reuters, AP | Editor: Edy Can
KAIRO. Ribuan pengunjuk rasa tumpah ruah di lapangan Tahrir Square menjelang batas waktu bagi Presiden Hosni Mubarak mundur. Para pengunjuk rasa ini bernyanyi lagu nasional sambil melambaikan bendera Mesir.
Ribuan demonstran ini datang menyeberangi jembatan Sungai Nil menuju Tahrir Square. Kerumunan massa itu diperkirakan mencapai mencapai 10.000 orang lebih. Jumlah ini yang terbesar sejak Selasa lalu.
Para demonstran ini juga berdoa agar Mubarak segera mundur dari jabatannya. Mereka berteriak," Pergi! Pergi! Pergi!.
Seorang imam yang memimpin doa itu menyatakan,"Kami ingin pemimpin rejim diganti." Imam ini juga memuji revolusi para kaum mudan ini.
Sebelumnya, para demonstran telah memberikan batas waktu hingga Jumat (4/2) untuk Mubarak mundur dari jabatannya. Namun, Mubarak menampik permintaan tersebut. Dia menyatakan akan mundur pada September mendatang.
Demonstrasi ini dikawal ketat oleh militer. Jumlah yang diturunkan jauh lebih besar dari pekan sebelumnya.