Sumber: Finbold News | Editor: Handoyo
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pebisnis dan tokoh keuangan asal Amerika Serikat, Robert Kiyosaki, kembali menyerukan agar para investor memprioritaskan aset kripto dan logam mulia sebagai langkah menjaga kemandirian finansial di tengah situasi politik yang semakin tidak pasti.
Penulis buku keuangan populer Rich Dad Poor Dad itu memperingatkan para pengikutnya di platform X (sebelumnya Twitter) bahwa iklim politik Amerika Serikat semakin condong ke arah Marxisme.
Menurutnya, tren tersebut tercermin dari kemenangan Zohran Mamdani dalam pemilihan Wali Kota New York City pada 4 November.
“Amerika Kehilangan Demokrasi dan Kapitalisme”
Menanggapi dinamika politik tersebut, Kiyosaki menyoroti isu stabilitas sewa dan hilangnya hak kepemilikan pribadi, yang menurutnya mencerminkan erosi sistem kapitalis di Amerika.
Baca Juga: Robert Kiyosaki Kembali Peringatkan 'Krisis Besar' dan Anjurkan Investasi Ini
“Sayangnya, Amerika sedang kehilangan kebebasannya, demokrasinya, dan kapitalismenya… menjadi negara Marxis, komunis,” tulis Kiyosaki.
Sebagai solusi, Kiyosaki menegaskan pentingnya melindungi kekayaan melalui pendidikan keuangan sejati dan investasi pada aset riil, seperti emas, perak, serta mata uang kripto utama seperti Bitcoin (BTC) dan Ethereum (ETH).
“Tolong jaga diri Anda. Lindungi diri dengan pendidikan finansial yang nyata dan uang yang nyata — emas dan perak, uang Tuhan — serta Bitcoin dan Ethereum, uang milik rakyat,” tambahnya.
Bitcoin dan Ethereum sebagai “Uang Milik Rakyat”
Sebagai pendukung lama emas dan Bitcoin sebagai pelindung nilai terhadap inflasi dan utang, Kiyosaki kini juga menempatkan Ethereum sebagai alternatif penting di era keuangan digital.
Menurutnya, mengandalkan gaji dan investasi tradisional seperti obligasi tidak lagi cukup untuk menjamin keamanan finansial jangka panjang. Sebaliknya, ia mendorong masyarakat untuk meningkatkan literasi keuangan, memiliki aset nyata, dan membuka diri terhadap teknologi desentralisasi.
Baca Juga: Robert Kiyosaki Sebut Kripto Ini Punya Potensi Besar Seperti Bitcoin
Ia juga menyebut kepercayaan berlebihan terhadap keamanan bank sebagai salah satu “kebohongan terbesar yang pernah ada.”
Dalam pandangan Kiyosaki, aset kripto memberikan keunggulan dalam mempertahankan daya beli dan kemandirian finansial karena tidak berada di bawah kendali pemerintah.
Pernyataannya kali ini menegaskan kembali filsafat hidupnya tentang kebebasan finansial, tanggung jawab pribadi, dan pentingnya pendidikan keuangan.













