Sumber: Benzinga | Editor: Handoyo
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Robert Kiyosaki, yang dikenal sebagai advokat literasi keuangan, memberikan peringatan keras terkait potensi krisis ekonomi yang akan datang.
Dalam unggahannya di platform X baru-baru ini, Kiyosaki memprediksi bahwa pemutusan hubungan kerja (PHK) besar-besaran akan segera terjadi.
Ia mengungkapkan bahwa Presiden Donald Trump berencana menghapus 65.000 lapangan pekerjaan, sementara perusahaan-perusahaan besar, termasuk produsen mobil seperti Nissan dan Volkswagen, juga akan melakukan PHK terhadap ribuan pekerja akibat ekonomi yang sedang mengerut.
Prediksi PHK dan Dampaknya pada Perekonomian
Kiyosaki menyoroti tren PHK yang semakin meluas, yang menurutnya akan menjadi gejala dari kontraksi ekonomi yang lebih besar. Ia menambahkan bahwa sektor energi, khususnya perusahaan minyak, serta industri otomotif, sedang menghadapi penurunan yang signifikan.
Baca Juga: Presiden Argentina Javier Milei Terancam Pemakzulan akibat Skandal Kripto
Sejumlah perusahaan besar di sektor ini sudah mulai mengurangi tenaga kerja mereka sebagai upaya untuk mengurangi biaya operasional dan menyesuaikan diri dengan penurunan permintaan.
Dalam pesannya, Kiyosaki tidak hanya memprediksi PHK, tetapi juga meramalkan kemungkinan terjadinya depresi ekonomi yang serius. Ia menyarankan agar masyarakat tidak terjebak dengan janji-janji pemerintah yang mengklaim bahwa negara akan mengalami "soft landing" atau penurunan yang tidak terlalu tajam.
Menurut Kiyosaki, keyakinan semacam itu dapat menyesatkan, mengingat gejolak ekonomi yang semakin mendalam.
Pentingnya Persiapan Keuangan dan Edukasi Finansial
Lebih lanjut, Kiyosaki mengingatkan pentingnya mempersiapkan diri secara finansial untuk menghadapi kemungkinan terburuk. Ia menekankan bahwa ini adalah saat yang tepat bagi individu untuk fokus pada edukasi keuangan dan mulai membuat langkah-langkah untuk melindungi keuangan pribadi mereka.
Ia mendorong pengikutnya untuk tidak hanya berdiam diri dan berharap ekonomi akan pulih dengan sendirinya, tetapi sebaliknya, mereka harus mengambil tindakan nyata untuk mengurangi risiko finansial yang mungkin timbul.
Baca Juga: Simak Kinerja Pilihan Investasi Robert Kiyosaki pada 2025
Kiyosaki menekankan bahwa dalam kondisi ekonomi yang penuh ketidakpastian seperti sekarang, berinvestasi dalam aset yang dapat bertahan dalam krisis, seperti emas, perak, dan bahkan Bitcoin, bisa menjadi langkah yang bijak.
Meskipun sebelumnya ia memperingatkan tentang potensi penurunan harga komoditas-komoditas ini akibat kebijakan tarif dari Trump, ia juga melihatnya sebagai peluang untuk membeli pada harga rendah.
Kiyosaki menutup pesan peringatannya dengan mengingatkan masyarakat untuk selalu siap dan tidak bergantung pada janji pemerintah yang penuh harapan. Bagi Kiyosaki, persiapan finansial dan pemahaman yang lebih dalam tentang ekonomi global adalah kunci untuk bertahan hidup di tengah-tengah ketidakpastian ekonomi yang mungkin akan semakin meningkat.