kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,53%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Sah! Yoshihide Suga resmi menjadi PM Jepang menggantikan Shinzo Abe


Rabu, 16 September 2020 / 13:27 WIB
Sah! Yoshihide Suga resmi menjadi PM Jepang menggantikan Shinzo Abe
ILUSTRASI. PM Jepang yang baru Yoshihide Suga dan mantan PM Jepang Shinzo Abe. Eugene Hoshiko/Pool via REUTERS


Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - TOKYO. Jepang resmi memiliki Perdana Menteri baru. Yoshihide Suga terpilih sebagai Perdana Menteri oleh majelis rendah parlemen Jepang pada hari Rabu (16/9/2020). Suga menjadi pemimpin baru pertama negara itu dalam hampir delapan tahun, saat ia menyiapkan "kabinet kontinuitas" yang diharapkan bisa mempertahankan sekitar setengah dari barisan pendahulunya, Shinzo Abe.

Reuters memberitakan, Suga, 71 tahun, merupakan tangan kanan Abe yang sudah lama malang melintang di dunia politik Jepang. Dia berjanji untuk mengejar banyak program Abe, termasuk strategi ekonomi "Abenomics" yang khas, dan terus maju dengan reformasi struktural, termasuk deregulasi dan perampingan birokrasi.

Abe, perdana menteri terlama di Jepang, mengundurkan diri karena kesehatan yang buruk setelah hampir delapan tahun menjabat. Suga bertugas di bawahnya dengan menjabat posisi penting sebagai sekretaris kabinet kepala.

Suga memenangkan 314 suara dari 462 yang diberikan oleh anggota majelis rendah parlemen. Majelis tersebut lebih diutamakan dalam memilih perdana menteri daripada majelis tinggi, yang juga diharapkan memilih Suga karena mayoritas blok yang berkuasa.

Baca Juga: Mengenal Yoshihide Suga, anak petani stroberi calon perdana menteri Jepang

Suga, yang memenangkan pemilihan kepemimpinan Partai Demokrat Liberal (LDP) yang berkuasa dengan telak pada hari Senin, menghadapi banyak tantangan, termasuk mengatasi Covid-19 sambil menghidupkan kembali ekonomi yang terpukul dan berurusan dengan masyarakat yang menua dengan cepat.

Dengan sedikit pengalaman diplomatik langsung, Suga juga harus mengatasi konfrontasi AS-China yang semakin intensif, membangun hubungan dengan pemenang pemilihan presiden AS 3 November dan mencoba untuk menjaga hubungan Jepang sendiri dengan Beijing pada jalurnya.

Baca Juga: Menang telak pemungutan suara, Yoshihide Suga jadi PM Jepang gantikan Shinzo Abe

Media domestik mengatakan bahwa kira-kira setengah dari kabinet baru adalah orang-orang dari kabinet Abe. Hanya akan ada dua wanita di kabinet tersebut. Adapun usia rata-rata mereka yang duduk di jajaran kabinet, termasuk Suga, adalah 60 tahun.

Melansir Reuters, di antara mereka yang diharapkan untuk mempertahankan posisi mereka dalam kabinet adalah pemain kunci seperti Menteri Keuangan Taro Aso dan Menteri Luar Negeri Toshimitsu Motegi, bersama dengan Menteri Olimpiade Seiko Hashimoto dan Menteri Lingkungan Hidup Shinjiro Koizumi, yang termuda di usia 39 tahun.

"Ini adalah kabinet 'Kontinuitas dengan kapital C'," kata Jesper Koll, penasihat senior manajer aset WisdomTree Investments.

Baca Juga: Banjir dukungan untuk Yoshihide Suga sebagai PM Jepang selanjutnya menggatikan Abe

Adik laki-laki Abe, Nobuo Kishi, kemungkinan besar akan dipilih untuk portofolio pertahanan, sementara Menteri Pertahanan Taro Kono yang akan menjabat posisi yang bertanggung jawab atas reformasi administrasi, sebuah jabatan yang pernah dia pegang sebelumnya.

Yasutoshi Nishimura, orang penting Abe dalam tanggapan COVID-19, akan tetap menjadi menteri ekonomi, sementara Menteri Perdagangan dan Perindustrian Hiroshi Kajiyama, putra seorang politisi yang dianggap oleh Suga sebagai mentornya, juga akan mempertahankan jabatannya.

Selanjutnya: Fakta menarik, separuh warga Jepang justru merasa lebih sehat sejak pandemi




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×