kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Menang telak pemungutan suara, Yoshihide Suga jadi PM Jepang gantikan Shinzo Abe


Senin, 14 September 2020 / 13:56 WIB
Menang telak pemungutan suara, Yoshihide Suga jadi PM Jepang gantikan Shinzo Abe
ILUSTRASI. Yoshihide Suga, Chief Cabinet Secretary, speaks at a press conference at the prime minister's office in Chiyoda Ward, Tokyo on September 1st, 2020. 71-year-old Suga, is reportedly gaining a majority of Liberal Democratic Party (LDP) and becomes a leading


Reporter: Rizki Caturini | Editor: Rizki Caturini

KONTAN.CO.ID - TOKYO. Yoshihide Suga, kepala sekretaris kabinet, menang telak dalam pemilihan presiden Partai Demokrat Liberal (LDP) yang diselenggarakan Senin (14/9). Ia menjadi calon penerus Perdana Menteri Shinzo Abe.

Suga diharapkan mengambil alih kepemimpinan pada saat ekonomi Jepang kritis dilanda pandemi dan kemerosotan ekonomi.

Menteri Keuangan Jepang Taro Aso mengatakan kepada Kyodo News, pemilihan umum akan segera dilangsungkan untuk melegitimasi administrasi baru. Suga rencananya akan dilantik sebagai PM Jepang pada Rabu mendatang. Ini akan menjadi pergantian PM Jepang pertama selama delapan tahun terakhir.  

Baca Juga: Jepang akan luncurkan pesawat luar angkasa ke Mars dilengkapi kamera 4K dan 8K

Seperti dikutip Japantimes, ini adalah hasil dari puncak kampanye selama seminggu untuk memilih pemimpin negara berikutnya. Suga adalah adalah tangan kanan Shinzo Abe, meskipun ia tertinggal dalam jajak pendapat beberapa bulan lalu. 

Suga melesat ke puncak kelompok setelah faksi LDP arus utama dengan cepat membentuk konsensus. Tampaknya pemilih memiliki pemikiran tentang pemerintahan saat ini dengan lebih memilih kebijakan yang berkesinambungan daripada perubahan kebijakan yang tiba-tiba.

Suga akan melanjutkan kebijakan moneter Abenomics untuk melindungi pekerja dan perusahaan selama pandemi. 

Baca Juga: Banjir dukungan untuk Yoshihide Suga sebagai PM Jepang selanjutnya menggatikan Abe

Suga, yang merupakan putra seorang petani stroberi dari Prefektur Akita. Dia memulai karirnya di bidang politik sebagai sekretaris anggota Majelis Rendah. Ia telah banyak mendapat liputan media selama masa jabatannya sebagai kepala juru bicara pemerintah.  

Terobosan besarnya datang tahun lalu ketika dia meluncurkan nama era kekaisaran baru Jepang, memberinya julukan "Paman Reiwa". Satu-satunya faksi yang tidak mendukungnya adalah yang dipimpin oleh pesaing lainnya - Ishiba, dengan 19 anggota, dan Kishida, dengan 47 anggota.




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×