Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli
Sementara saham Norwegia turun 1,9% karena tengah dalam diskusi erat dengan Boeing dan pihak berwenang. "Kami terus mengambil langkah untuk meminimalkan gangguan pada perjalanan penumpang kami selama program musim panas 2020 kami," kata juru bicara Norwegia.
Saham pemasok untuk Boeing juga jatuh, termasuk saham Safran Prancis (SAF.PA) dan Senior Inggris (SNR.L) yang membuat mesin untuk 737 MAX dengan General Electric (GE.N).
Baca Juga: Mengenal BelugaXL, pesawat kargo terbesar di dunia buatan Airbus
Boeing mengatakan bahwa keterlambatan tersebut disebabkan oleh potensi pengembangan lebih lanjut dalam proses sertifikasi dan pengawasan peraturan terhadap sistem kontrol penerbangannya.
737 MAX, pesawat terlaris Boeing, berhenti beroperasi pada Maret 2019 lalu setelah dua kecelakaan yang menewaskan 346 orang.