kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45909,31   7,91   0.88%
  • EMAS1.354.000 1,65%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Sanders menyatakan dukungan kepada Biden untuk jegal Trump kembali ke Gedung Putih


Selasa, 14 April 2020 / 14:03 WIB
Sanders menyatakan dukungan kepada Biden untuk jegal Trump kembali ke Gedung Putih
Democratic U.S. presidential candidates former Vice President Joe Biden and Senator Bernie Sanders do an elbow bump in place of a handshake as they greet other before the start of the 11th Democratic candidates debate of the 2020 U.S. presidential campaig


Sumber: Reuters | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  WASHINGTON . Senator Bernie Sanders pada hari Senin (13/4) menyatakan dukungan kepada Mantan Wakil Presiden Joe Biden, mantan rivalnya untuk menyatukan Partai Demokrat yang telah lama retak untuk melawan Presiden AS Donald Trump pada pemilu mendatang.

Mengutip Reuters, Selasa (14/4), Sanders menjadikan wabah virus corona sebagai alasan bagi Partai Demokrat untuk bersatu di belakang Biden, calon presiden dari Partai Demokrat untuk menantang Trump.

Baca Juga: Mampukah Dukungan Sanders untuk Biden Kalahkan Trump di Pilpres AS?

Dukungan Sanders yang disampaikan melalui daring tersebut diumumkan saat tim Biden juga tengah berjuang menjangkau kelompok-kelompok advokasi kiri yang selama ini pendukung Sandrs agar mendukung Biden dalam pertempuran 3 November 2020 mendatang melawan Trump dari Partai Republik maju ke Gedung Putih.

Sebelum pandemi virus corona meluas, Biden telah mendapat keunggulan jumlah delegasi atas Sanders. Karena itu, Senator AS dari Vermont ini menyatakan pekan lalu bahwa ia tidak melihat lagi peluang baginya untuk layak menjadi nominasi dari partai.

Meski begitu, masih belum jelas seberapa cepat Sanders, yang sangat populer dengan pemilih muda liberal, akan bersatu di belakang Biden, yang dukungannya terutama berasal dari moderat partai yang lebih tua.

Baca Juga: Bernie Sanders mundur, peluang Joe Biden tantang Trump

Langkah cepat Sanders untuk mendukung Biden kontras dengan 2016, ketika Sanders menunggu sampai malam menjelang Konvensi Nasional Demokratik musim panas untuk mendukung calon yang saat itu terpilih, Hillary Clinton.

Dalam acara daring, Sanders meminta Demokrat, independen dan Republik "untuk bersatu dalam kampanye ini untuk mendukung pencalonan (Biden), yang saya sarankan, untuk memastikan bahwa kami mengalahkan seseorang yang saya percaya ... adalah presiden paling berbahaya di sejarah modern negara ini," ujarnya.

Biden merespons dengan menyebut Sanders "suara paling kuat untuk Amerika yang adil dan lebih adil."

Dengan pengaruh sosial yang menyebar luas, Biden telah dipaksa untuk memindahkan sebagian besar kampanyenya ke kampanye online.

Baca Juga: Kabar terbaru: Bernie Sanders hentikan kampanye pemilihan presiden di Partai Demokrat

Biden dan Sanders merupakan tokoh yang secara usia sebaya. Keduanya juga pernah bertugas di Senat, sebagian besar memperlakukan satu sama lain dengan kesopanan, bahkan ketika beberapa kaum kiri ingin Sanders lebih kritis terhadap pendekatan Biden yang moderat.

"Kami tidak selalu sama," kata Biden pada hari Senin, "tapi kami sudah berteman."

Biden mengatakan, ia dan Sanders akan mengembangkan enam kelompok kerja kebijakan tentang berbagai masalah termasuk ekonomi, pendidikan, peradilan pidana, imigrasi dan perubahan iklim untuk mengembangkan solusi untuk masalah yang dihadapi Amerika Serikat.




TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×