Sumber: BBC | Editor: Rizki Caturini
NEW YORK. Lembaga pemeringkat sedang sibuk-sibuknya mereview berbagai lembaga keuangan, perbankan hingga surat utang negara di Uni Eropa (UE). Wilayah ini memang sedang meriang hebat.
Kali ini giliran 15 perusahaan asuransi top di Eropa yang diperingatkan akan adanya penurunan credit ratings. Review ini dilakukan lembaga pemeringkat Standard and Poor's (S&P).
Sebut saja beberapa lembaga asuransi dari 15 perusahaan yang masuk daftar S&P kali ini adalah Allianz, Aviva, Axa, Generali dan Mapfre.
Pemantauan peringkat ini untuk mengukur sejauh mana perusahaan memiliki kemampuan untuk mengembalikan dana yang dipinjam. Langkah ini terkait peringatan S&P sebelumnya terhadap peringkat utang jangka panjang 15 negara di zona euro yang kemungkinan juga akan mengalami penurunan peringkat.
Semua tergantung dari hasil review negara-negara zona euro. Untuk jangka panjang, peringkat kredit perusahaan-perusahaan asuransi ini bisa terpangkas satu atau dua tingkat. "Sementara, untuk peringkat jangka pendek, penurunan peringkat kemungkinan hanya satu tingkat," ujar salah satu juru bicara S&P.
Daftar perusahaan asuransi lainnya yang masuk pengawasan S&P adalah Caisse Centrale de Reassurance, CNP Group, Irish Public Bodies Mutual Insurances dan Millenniumbcp-Ageas Group. Kemudian, Nacional de Reaseguros, Pozavarovalnica Sava, RSA Insurance Ireland, Societa Cattolica di Assicurazione serta Triglav Group and Unipol Group.
Senin, awal pekan ini, di antara 15 negara di zona euro itu, beberapa negara seperti Jerman, Belanda, Finlandia, Luksemburg dan Austria sudah diperingatkan bakal mengalami penurunan peringkat kredit sebanyak satu tingkat. Sedangkan peringkat utang Prancis diperkirakan akan terpangkas hingga dua tingkat. S&P bilang, mereka akan segera menyelesaikan review ini sesegera mungkin setelah pertemuan petinggi UE minggu ini selesai.
