kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.930.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.230   -112,00   -0,69%
  • IDX 7.214   47,18   0,66%
  • KOMPAS100 1.053   7,20   0,69%
  • LQ45 817   1,53   0,19%
  • ISSI 226   1,45   0,65%
  • IDX30 427   0,84   0,20%
  • IDXHIDIV20 504   -0,63   -0,12%
  • IDX80 118   0,18   0,16%
  • IDXV30 119   -0,23   -0,19%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,20%

Selandia Baru gelar referendum untuk ganti bendera


Rabu, 29 Januari 2014 / 21:23 WIB
Selandia Baru gelar referendum untuk ganti bendera
ILUSTRASI. Perdagangan saham di sebuah kantor sekuritas.


Sumber: NHK | Editor: Asnil Amri

WLLINGTON. Perdana Menteri Selandia Baru John Key menyatakan, pihaknya akan mempertimbangkan untuk melakukan referendum guna melakukan perubahan bendera nasional, yang saat ini menyerupai bendera tetangganya, Australia.

Pernyataan Key tersebut disampaikan saat berada di ibukota Wellington pada hari Rabu, (29/1). Sebelum memutuskannya, Key mengaku akan melakukan konsultasi dengan menteri kabinet kunci sebelum membuat keputusan.

NHK memberitakan, pemungutan suara atau referendum bagi warga Selandia Baru itu bisa diselenggarakan dalam bagian pelaksanaan pemilihan umum yang akan diselenggarakan akhir tahun ini.

Perlu diketahui Bendera Selandia Baru saat ini menampilkan Union Jack, yang merupakan simbol anggota Persemakmuran Inggris. Bendera ini memiliki 4 bintang di sisi kanan, dan gambar Salib di bagian dekat tiang.

Warga Selandia Baru ingin mengubah bendera tersebut. Sebab, selama ini banyak warganya bingung akan perbedaan bendera mereka dengan bendera Australia.

Sebagian warga Serlandia Baru mendesak agar bendera baru mereka memiliki desain yang bisa mewakili identitas nasional mereka, yang berbeda dari negara lainna.

Sebagi pribadi, Key menyarankan, di bendera baru nantinya ada logo pakis perak. Tanaman tersebut terkait dengan simbol Selandia Baru. 




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×