Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - SEATTLE. Perusahaan e-commerce asal Amarika Serikat Amazon.com Inc semakin inovatif memberikan pengalaman belanja bagi konsumen.
Mengutip Reuters, Selasa (25/2), pengecer online terbesar di dunia itu menyatakan akan membuka toko tanpa kasir yang memiliki ukuran lebih besar. Toko bertajuk Amazon Go Grocery itu pertama kali dibuka di Capitol Hill Seattle.
Baca Juga: Amazon dan Flipkart tuntut rencana pungutan pajak India ke penjual online diturunkan
Toko itu memiliki ukuran empat kali lebih besar dari pada toko tanpa kasir yang pertama dibuka untuk umum pada Januari 2018 lalu. Konsep baru ini menargetkan pelanggan di lingkungan tempat tinggal. Amazon Go masih membidik pelanggan pekerja kantoran.
Format baru ini mencerminkan ambisi Amazon untuk menangkap lebih banyak pembeli kebutuhan mingguan seperti bahan makanan. Langkah ini meningkatkan persaingan dengan pemain nasional Kroger, Albertsons, dan lainnya.
Amazon yang dulu terkenal karena menjual buku-buku online, sejak lama dikabarkan akan menggarap rantai baru toko kelontong fisik yang akan melayani selera yang lebih beragam daripada Whole Foods, yang dibeli pada tahun 2017.
Seperti halnya toko serba ada Amazon, pelanggan harus memindai aplikasi smartphone Amazon Go pada pintu toko untuk masuk dan mulai berbelanja. Ratusan kamera pengintai dan sensor berat rak memastikan apa yang ditambahkan pelanggan ke troli mereka.
Pembeli bisa menggunakan kartu kredit mereka yang akan ditagih begitu mereka meninggalkan toko. Hal ini memungkinkan toko itu tidak memerlukan petugas kasir.
Jika seorang konsumen meletakkan kembali barang di rak setelah melihatnya, secara otomatis Amazon mengeluarkan produk dari keranjang virtualnya.
