Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan
KONTAN.CO.ID - Setelah Boeing 737 NG, kini giliran pesawat Airbus yang bermasalah. Sejumlah maskapai yang mengoperasikan Airbus SE A220 terpaksa meng-grounded armada mereka untuk menjalani pemeriksaan.
Korean Air Lines Co Ltd, misalnya, segera melakukan inspeksi terhadap 10 pesawat Airbus SE A220 mereka, setelah ada permintaan dari Pratt & Whitney, pabrikan mesin asal Amerika Serikat (AS).
"Inspeksi akan kami lakukan secara berurutan, tetapi tidak akan memengaruhi operasi kami," kata Juru bicara Korean Air kepada Reuters, Rabu (16/10).
Baca Juga: Ada temuan keretakan, FAA perintahkan maskapai AS periksa pesawat Boeing 737 NG
Pemeriksaan atas Airbus SE A220 menyusul kegagalan mesin pada pesawat Deutsche Lufthansa AG saat terbang dari London menuju Jenewa, Selasa (15/10). Akhirnya, pesawat narrowbody yang sebelumnya dikenal sebagai Bombardier CSeries itu mendarat darurat di Paris.
Penyelidik kecelakaan udara Prancis mengklasifikasikan masalah yang mengganggu penerbangan maskapai asal Swiss itu tak lama setelah keberangkatan dari London Heathrow pada Selasa (15/10) lalu sebagai "insiden serius".