Reporter: Handoyo | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Singapura harus siap menghadapi jumlah orang di negara itu yang terinfeksi penyakit corona virus baru (COVID-19) karena jumlahnya diperkirakan terus meningkat dalam beberapa minggu mendatang. Hal itu diungkapkan oleh seorang menteri di Negeri Singa itu.
Menurut Kementerian Kesehatan negara tersebut hingga kamis (13/2), Singapura memiliki 58 kasus COVID-19 yang dikonfirmasi, 15 di antaranya telah pulih. Dengan jumlah kasus tersebut, Singapura menjadi negara di asia tenggara dengan jumlah kasus tertinggi di luar Tiongkok.
Baca Juga: Harga masker melonjak drastis, YLKI desak pemerintah turun tangan
Singapura belum mencatat kematian, tetapi itu juga adalah sesuatu yang orang harus siap secara psikologis karena jumlah kasus terus meningkat, kata Janil Puthucheary, menteri senior di Kementerian Transportasi Singapura dan Kementerian Komunikasi dan Informasi.
"Saya pikir ini terlalu dini untuk membicarakan tentang puncak. Kasus datang setiap hari dan Anda harus memiliki harapan akan ada lebih banyak kasus selama beberapa minggu ke depan," katanya kepada CNBC.