Reporter: Dyah Megasari, BBC |
BEIJING. Hon Hai Group, pemilik perusahaan supplier Apple yaitu Foxconn menginvestasikan dana hingga 133 miliar yen atau setara dengan US$ 1,6 miliar di perusahaan elektronik asal Jepang yakni Sharp.
Investasi itu dirancang untuk meningkatkan bisnis penjualan LCD Sharp yang akhir-akhir ini kesulitan pendanaan.
Kesepakatan itu final setelah Foxconn bersaing ketat dengan perusahaan asal China lainnya dan Taiwan. Sharp terpuruk setelah sebelumnya memproyeksikan bahwa di akhir Maret ini tak akan membukukan laba. Sharp yakin merugi hingga 290 miliar yen atau sebanyak US$ 3,8 miliar yen.
Saat itu, Sharp menilai pasar elektronik Jepang terpuruk sangat parah. "Kami percaya tindakan tepat sangat diperlukan untuk mengatasi perubahan-perubahan yang terjadi di pasar.
Tahap awal, Sharp berencana melepas 9,9% sahamnya ke Hon Hai Group di harga 66,9 miliar yen.
Hon Hai dan pendirinya yaitu Terry Gou juga berencana membeli 46,5% saham di Sharp Display Products, perusahaan patungan antara Sharp dan Sony yang terletak di Sakai, senilai 66 miliar yen.
Para analis melihat aksi korporasi ini akan menguntungkan Sharp yang terseok-seok akibat penurunan penjualan produk LCD.
"Positif bagi Sharp dan memungkinkan mereka menahan defisit pabrik di Sakai," ulas Kazuhara Miura dari SMBC Nikko Securities di Tokyo.