kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Terinspirasi kesuksesan bisnis otomotif Bajaj Group (2)


Jumat, 29 Juni 2018 / 09:05 WIB
Terinspirasi kesuksesan bisnis otomotif Bajaj Group (2)


Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Tri Adi

Menjadi pengusaha menjadi tujuan Tarang Jain setelah lulus kuliah. Apalagi keluarganya memiliki bisnis otomotif yang sudah ternama yakni Bajaj Group. Alih-alih bergabung dalam perusahaan otomotif besar itu, Tarang dan saudara kembarnya berusaha membangun bisnis sendiri namun sifatnya melengkapi bisnis Bajaj. Pilihannya membangun pabrik komponen kendaraan.  Namun kemudian Tarang melangkah sendiri membangun Varroc Engineering.

Kehidupan Tarang Jain sejak awal berkarier memang tak jauh-jauh dari dunia otomotif. Dia memiliki hubungan darah dengan salah satu eksekutif grup Bajaj yang merupakan raksasa otomotif di India yakni Kaycee Industries. Dari situ, ia banyak mendapat inspirasi untuk menjadi seorang pengusaha di sektor otomotif.

Saat itu tahun 1985 Tarang lulus dari Sydenham College, Mumbai. Dia dan saudara kembarnya, sedang mengevaluasi peluang karier yang prospektif. Salah satu idenya dengan memasok komponen ke Bajaj Group milik kerabatnya. Ia adalah cicit dari Jamnalal Bajaj, pendiri dari Bajaj Group.

Ia dan saudara kembarnya pun memulai usaha bersama sang ayah dengan berencana mendirikan pabrik komponen di daerah Pune. Kawasan ini bisa dibilang sebagai ibukotanya industri otomotif India dengan banyaknya perusahaan otomotif yang berdiri di sana.

Namun mereka tak mendapatkan izin untuk mendirikan pabrik di kawasan tersebut sehingga mereka memindahkan lokasi ke kawasan Aurangabad. Saat itu, wilayah tersebut belum ramai dimasuki oleh para pebisnis. Berkat hubungan dekat yang mereka miliki dengan Bajaj, sejumlah informasi proyek pengadaan komponen bisa mereka dapatkan.

Meski begitu, Tarang dan saudara kembarnya tetap harus bersaing dengan kompetitor lain. Sebab, Bajaj juga mesti tetap mempertahankan kualitas produk dengan memilih komponen-komponen yang bermutu. Perlahan bisnis keluarga ini tumbuh.

Namun hal tersebut tak membuat Tarang merasa puas. Justru ia merasa perlu meningkatkan lagi kemampuan dirinya. Tarang pun meninggalkan India guna melanjutkan pendidikan sekolah bisnis ke Swiss.




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×