Reporter: Dessy Rosalina | Editor: Hendra Gunawan
WASHINGTON. Kawasan Uni Eropa (UE) masih siaga satu, Amerika Serikat (AS) merilis peringatan perjalanan atawa travel warning bagi turis yang berencana berlibur di musim Thanksgiving, Natal dan akhir tahun.
Departemen Luar Negeri AS merilis travel warning pada Selasa (24/11). Peringatan bahaya ini berlaku hingga 24 Februari 2016. Alasan Departemen Luar Negeri AS, ancaman teror dari kelompok militan Islam mengintai sejumlah negara.
"Warga AS yang berlibur harus waspada, terutama di tempat-tempat ramai. Teroris juga mengincar lembaga swasta dan pemerintahan," tulis Departemen Luar Negeri AS, kemarin. Departemen Luar Negeri AS menyatakan, berdasarkan informasi terakhir yang diterima, sejumlah kelompok teroris semisal ISIS, Al-Qaeda dan Boko Haram, berencana melakukan aksi teror di sejumlah negara.
Negara Barat memasang status siaga pasca pembantaian berdarah yang terjadi di Paris, Prancis pada dua pekan lalu. Kelompok radikal ISIS mengaku bertanggung jawab terhadap tragedi tersebut.













