kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Terpukul corona, penjualan mobil di China catatkan penurunan terdalam sepanjang masa


Kamis, 12 Maret 2020 / 14:25 WIB
Terpukul corona, penjualan mobil di China catatkan penurunan terdalam sepanjang masa
ILUSTRASI. Pabrik mobil di China. Penjualan mobil di China catatkan penurunan terdalam sepanjang masa karena terkena dampak virus corona. REUTERS/Stringer/File Photo ATTENTION EDITORS - THIS IMAGE WAS PROVIDED BY A THIRD PARTY. CHINA OUT. GLOBAL BUSINESS WEEK AHEAD


Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - BEIJING. Penjualan mobil di China anjlok 79% pada bulan Februari. Hal ini menandai penurunan bulanan terbesar dengan melemahnya permintaan karena terpukul oleh wabah virus corona.

Penjualan di pasar mobil terbesar di dunia ini turun menjadi 310.000 kendaraan dari bulan yang sama tahun sebelumnya. Asosiasi Produsen Otomotif China (CAAM) mencatat hal ini pun menandai penurunan selama 20 bulan berturut-turut.

Baca Juga: Arab Saudi perluas larangan bepergian ke Eropa dan negara lain karena virus corona

"Penjualan mobil China di bulan Februari mengembalikan level yang tidak terlihat sejak 2005," kata Chen Shihua, seorang pejabat asosiasi seperti dikutip Reuters.

Seorang pejabat CAAM mengatakan kepada Reuters pada bulan lalu bahwa penjualan mobil diperkirakan cenderung turun lebih dari 10% pada paruh pertama tahun ini. 

Namun ia menambahkan jika wabah corona bisa dibendung secara efektif sebelum April nanti, maka penurunan penjualan bisa ditekan menjadi sekitar 5% sepanjang 2020 ini.

Di provinsi Hubei di mana wabah dimulai dan merupakan pusat produksi mobil utama yang bertanggung jawab atas hampir 10% dari produksi mobil China, Dongfeng Motor Group Co Ltd dan mitranya Honda Motor, Renault SA dan Peugeot SA semuanya mengatakan telah menunda produksi.

Baca Juga: Yayasan Jack Ma sumbang 1,8 juta masker ke Eropa

Rencana produksi dan pengiriman Tesla di Shanghai, juga telah terganggu.

Namun, setelah pihak berwenang di Wuhan pada hari Rabu mencabut pembatasan pada sejumlah industri utama di kota tersebut dan memungkinkan beberapa warganya untuk kembali bekerja, Honda kembali memproduksi mobil dalam jumlah terbatas.

Nissan Motor juga mengatakan rencananya untuk melanjutkan kembali produksi di Xiangyang, kota lain di Hubei, serta pabriknya di Zhengzhou, Henan.

Baca Juga: Hore, 8 WNI di Jepang yang positif virus corona dinyatakan sembuh



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×