kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   -2.000   -0,13%
  • USD/IDR 15.879   1,00   0,01%
  • IDX 7.319   123,09   1,71%
  • KOMPAS100 1.123   18,77   1,70%
  • LQ45 894   17,23   1,96%
  • ISSI 223   1,97   0,89%
  • IDX30 458   9,55   2,13%
  • IDXHIDIV20 552   12,52   2,32%
  • IDX80 129   1,81   1,43%
  • IDXV30 137   2,20   1,63%
  • IDXQ30 152   3,26   2,19%

Terus merugi, unit bisnis GM di Korea Selatan terancam bangkrut


Selasa, 03 April 2018 / 07:54 WIB
Terus merugi, unit bisnis GM di Korea Selatan terancam bangkrut
ILUSTRASI. Logo General Motors Korea


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - SEOUL. Kabar buruk datang dari General Motors. Disinyalir karena terus merugi, unit bisnis General Motors (GM) di Korea Selatan terancam bangkrut.

Melansir Reuters, jika perundingan tahap akhir dengan perserikatan buruh internal tidak mencapai kata sepakat terkait pemangkasan pembiayaan, dapat dipastikan, GM Korsel akan bangkrut pada 20 April 2018.

Sekadar informasi, GM Korsel dimiliki oleh GM sebesar 77%, South Korean Development Bank sebesar 17%, dan partner GM dari China, SAIC Motor Corp sebesar 6%.

Reuters berhasil mendapatkan dokumen perserikatan buruh GM Korsel. Dalam dokumen tersebut, Presiden GM International Barry Engle mengatakan kepada pemimpin perserikatan buruh GM Korsel, dibutuhkan dana sekitar US$ 600 juta untuk unit bisnis di Korsel pada akhir April agar bisa melanjutkan operasi. Sementara, juru bicara GM Korsel bilang, pihaknya menargetkan kesepakatan upah bisa selesai pada akhir Maret.

Itu sebabnya, perserikatan buruh mendesak agar GM mengajukan proposal penyelamatan kepada pemerintah. Bila GM Korsel gagal membuat rencana pada 20 April, maka tidak ada pilihan selain bangkrut.

Kondisi keuangan GM Korsel memang saat ini tengah limbung setelah biaya operasional perusahaan melampaui kemampuan keuangan. GM Korsel juga tidak bisa memenuhi obligasi dan jadwal pembayaran utang.

Reuters pada bulan lalu juga memberitakan, GM sudah mengumumkan akan menutup pabrik Gunsan yang berkapasitas 260.000 unit per tahun pada Mei. Salah satu cara agar GM tetap bertahan adalah mendorong pabrik Gunsan bekerja sangat keras untuk memenuhi permintaan ekspor unit. Asal tahu saja, pabrik Gunsan merupakan pabrik kedua terbesar dari tiga pabrik perakitan GM di Korsel.



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×