kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.607.000   1.000   0,06%
  • USD/IDR 16.317   10,00   0,06%
  • IDX 7.233   -24,48   -0,34%
  • KOMPAS100 1.065   -7,05   -0,66%
  • LQ45 844   -2,59   -0,31%
  • ISSI 214   -1,99   -0,92%
  • IDX30 434   -1,19   -0,27%
  • IDXHIDIV20 518   -2,00   -0,38%
  • IDX80 122   -0,92   -0,75%
  • IDXV30 124   -0,31   -0,25%
  • IDXQ30 142   -0,53   -0,37%

The Fed lontarkan aturan lebih ketat pada perbankan AS


Rabu, 21 Desember 2011 / 08:10 WIB
The Fed lontarkan aturan lebih ketat pada perbankan AS
ILUSTRASI. Petugas mengusung peti berisi jenazah terkait Covid-19 untuk dimakamkan di Taman Pemakaman Umum (TPU) Srengseng Sawah


Reporter: Dyah Megasari, BBC |

NEW YORK. The Federal Reserve mengusulkan aturan baru yang harus diterapkan oleh bank-bank besar untuk memperkuat sistem keuangan agar tahan dari guncangan krisis. Bank dengan aset lebih dari US$ 50 miliar harus meningkatkan dana pencadangan lebih besar.

Dua bank besar yang dimiliki Amerika yaitu Bank of America dan Goldman Sachs, akan menghadapi persyaratan lebih berat. Sebelumnya, perbankan AS menolak menahan banyak likuiditas karena bisa mengurangi penyaluran kredit.

Proposal Bank Sentral AS ini berdasar pada aturan reformasi keuangan Dodd-Frank yang disahkan oleh kongres tahun lalu. Tujuannya adalah untuk mencegah krisis keuangan setelah runtuhnya Lehman Brothers pada 2008.

The Fed menghendaki, bank dengan patokan aset tertentu harus memenuhi rasio Tier I dari 5% menjadi 7,5% pada 2019 sejalan dengan kesepakatan internasional mengenai Basel III.

Perbankan dan lembaga keuangan AS dianggap sistemik dan penting dalam sistem keuangan global. Penambahan 2,5% sangat mendesak dilakukan sebagai bantalan modal.

Di bawah Dodd-Frank, The Fed memiliki wewenang pengawasan lebih dari lembaga keuangan terbesar di AS. Beberapa saham perbankan AS bereaksi positif terhadap gagasan The Fed. JP Morgan naik 5% dan Citigroup naik sebesar 4,6%.



TERBARU
Kontan Academy
Bond Voyage Mastering Strategic Management for Business Development

[X]
×