kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.707.000   -1.000   -0,06%
  • USD/IDR 16.310   25,00   0,15%
  • IDX 6.803   14,96   0,22%
  • KOMPAS100 1.005   -3,16   -0,31%
  • LQ45 777   -4,08   -0,52%
  • ISSI 212   1,22   0,58%
  • IDX30 402   -2,62   -0,65%
  • IDXHIDIV20 484   -3,58   -0,73%
  • IDX80 114   -0,52   -0,46%
  • IDXV30 119   -0,94   -0,79%
  • IDXQ30 132   -0,40   -0,30%

Trump dan Zelenskiy Berseteru, Kremlin: Trump 200% Benar


Jumat, 21 Februari 2025 / 06:49 WIB
Trump dan Zelenskiy Berseteru, Kremlin: Trump 200% Benar
ILUSTRASI. Kremlin memberikan dukungan kepada Presiden AS Donald Trump dalam pertikaiannya dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy. REUTERS/Shannon Stapleton


Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - MOSKOW. Kremlin memberikan dukungan kepada Presiden AS Donald Trump dalam pertikaiannya dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy.  

Kremlin menuduh presiden Ukraina itu melontarkan pernyataan yang tidak dapat diterima tentang para pemimpin dunia, sementara seorang pejabat Rusia mengatakan dia terkejut dengan seberapa cepat sikap AS berubah.

Melansir Reuters, kembalinya Trump ke kursi kepresidenan telah mulai menghangatkan hubungan AS-Rusia yang sedang sekarat, yang jatuh ke titik terendah sejak krisis rudal Kuba tahun 1962 di bawah Joe Biden, pendahulu Trump, karena perang Moskow di Ukraina.

Sebaliknya, hubungan Kyiv dengan Washington, yang penting untuk pertahanan medan perangnya melawan Rusia, telah mulai retak di bawah Trump. Beberapa buktinya adalah muncul  ketegangan seputar potensi kesepakatan AS untuk mengeksploitasi sumber daya alam Ukraina dan atas keputusan AS untuk mengadakan pembicaraan dua arah dengan Rusia tentang Ukraina tanpa Kyiv.

Zelenskiy pada hari Rabu menuduh Trump hidup dalam "gelembung disinformasi" setelah Trump memanggilnya "seorang diktator" dan menolak sebagai klaim palsu oleh Trump bahwa peringkat popularitasnya hanya 4%.

Dalam pernyataannya pada Kamis (20/2/2025), Kremlin memberikan dukungan kepada Trump. 

Baca Juga: Respons Zelenskiy Setelah Trump Sebut Dirinya Diktator

"Retorika Zelenskiy dan banyak perwakilan rezim Kyiv masih jauh dari harapan. Fakta bahwa peringkat Zelenskiy menurun adalah tren yang sangat jelas," kata juru bicara Kremlin Dmitry Peskov kepada wartawan.

Peskov mengatakan dia tidak ingin membahas detail angka ketika membahas popularitas Zelenskiy, yang menurut jajak pendapat di Ukraina menunjukkan angka di atas 50%.

"Sering kali perwakilan rezim Ukraina, terutama dalam beberapa bulan terakhir, membiarkan diri mereka mengatakan hal-hal yang sama sekali tidak dapat diterima tentang kepala negara lain," kata Peskov, tanpa memberikan contoh.

Dia menambahkan, "Kami melihat ada perbedaan tertentu antara Washington dan Kyiv." 

Peskov lantas menuduh Ukraina menghabiskan uang pembayar pajak asing dengan cara yang tidak terkendali dan menolak upaya untuk meminta pertanggungjawaban atas dana yang dihabiskan di masa lalu.

Langkah mendadak Trump untuk memperbaiki hubungan dengan Moskow, perselisihannya yang juga cepat dengan Kyiv, dan kritik tajam Wakil Presiden JD Vance terhadap Eropa di Konferensi Keamanan Munich telah membuat sekutu tradisional AS tercengang dan berusaha keras untuk membentuk tanggapan bersama. 

Baca Juga: Trump dan Elon Musk Bahas Efisiensi dan Penghematan di Sebuah Wawancara Eksklusif



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×