kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Trump: Rezim Korut akan alami masalah besar!


Jumat, 11 Agustus 2017 / 08:10 WIB
Trump: Rezim Korut akan alami masalah besar!


Sumber: BBC | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

WASHINGTON. Perang kata-kata antara Amerika Serikat dan Korea Utara (Korut) terus terjadi. Pada Kamis (11/8) malam, Presiden AS Donald Trump mengingatkan Korut harus 'sangat sangat cemas' jika sesuatu terjadi kepada AS.

Trump mengatakan, rezim Korut akan mengalami masalah besar seperti yang terjadi di sejumlah negara jika mereka 'tidak menjaga sikap'.

Pernyataannya dirilis setelah Pyongyang mengumumkan mereka berencana menembakkan empat rudal ke dekat wilayah AS, Guam.

Menteri Pertahanan AS James Mattis mengingatkan bahwa konflik bersenjata dengan Korut akan menjadi 'bencana' dan diplomasi masih menemui jalan buntu.

"Upaya Amerika mengedepanan diplomatik, memiliki daya tarik diplomatik, dan menghasilkan diplomatik pula," jelasnya.

Sedangkan Perdana Menteri Australia Malcolm Turnbull mengatakan dirinya bersiaga penuh untuk mendukung perang terhadap Korut, jika Korut meluncurkan serangan ke AS.

"Jika ada serangan ke AS, Anzus Treaty akan diajukan dan Australia akan membantu Amerika Serikat," tegasnya.

Sekadar informasi, ketegangan terus meruncing dalam beberapa pekan terakhir setelah Korut menguji dua rudal balistik pada Juli.

Perserikatan Bangsa Bangsa sebelumnya sudah menyetujui diberikannya sanksi ekonomi terhadap Pyongyang terkait program senjata nuklir.

Presiden Trump juga mengatakan bahwa dia akan mengumumkan keputusan yang sangat ditunggu-tunggu mengenai jumlah pasukan yang akan disiagakan di Afghanistan.

Dia mengatakan bahwa dia "mengambil alih kekacauan", dan akan membuatnya "jauh dari kekacauan".

Berbicara pada Kamis (10/8) di klub golfnya di Bedminster, New Jersey, Trump mengakui pernyataannya tentang Korut tidak terlalu tegas, meskipun dia mengancam dengan senjata dan kemarahanan kepada rezim tersebut.

Korut sendiri tak mengabaikan ancaman Trump dan menganggapnya sebagai omong kosong belaka.



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×