kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.950.000   -18.000   -0,91%
  • USD/IDR 16.310   12,00   0,07%
  • IDX 7.156   38,26   0,54%
  • KOMPAS100 1.043   8,35   0,81%
  • LQ45 800   4,89   0,62%
  • ISSI 232   2,05   0,89%
  • IDX30 415   0,46   0,11%
  • IDXHIDIV20 485   0,27   0,06%
  • IDX80 117   0,78   0,67%
  • IDXV30 119   -0,05   -0,04%
  • IDXQ30 133   0,10   0,08%

Trump Tinggalkan KTT G7 Lebih Awal dan Keluarkan Peringatan Keras untuk Iran


Selasa, 17 Juni 2025 / 15:17 WIB
Trump Tinggalkan KTT G7 Lebih Awal dan Keluarkan Peringatan Keras untuk Iran
ILUSTRASI. Presiden Amerika Serikat Donald Trump menggemparkan dunia internasional usai meninggalkan KTT G7 di Kanada lebih awal. REUTERS/Leah Millis


Reporter: Handoyo | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Amerika Serikat Donald Trump menggemparkan dunia internasional usai meninggalkan KTT G7 di Kanada lebih awal dan mengeluarkan pernyataan keras di media sosial terkait ketegangan yang memuncak antara Iran dan Israel.

Dalam unggahan di platform Truth Social pada Senin, 16 Juni, Trump memperingatkan bahwa Iran harus segera menandatangani perjanjian nuklir, sambil menegaskan bahwa “Iran tidak boleh memiliki senjata nuklir”.

Konflik Iran–Israel Kian Memanas, Jadi Sorotan di KTT G7

Dalam beberapa hari terakhir, situasi di Timur Tengah telah memburuk secara drastis. Israel melancarkan serangan kejutan terhadap fasilitas nuklir dan militer Iran, yang langsung dibalas Iran dengan serangan rudal ke wilayah Tel Aviv.

Mengutip Unilad, eskalasi ini membuat banyak pihak menganggap bahwa konflik Iran-Israel menjadi isu utama dalam agenda pertemuan para pemimpin negara-negara G7 tahun ini.

Pertemuan yang diadakan di Kanada ini turut dihadiri oleh para pemimpin dunia dari negara-negara dengan kekuatan ekonomi besar, termasuk AS, Inggris, Prancis, Jerman, Italia, Kanada, dan Jepang.

Baca Juga: Krisis Iran-Israel Memuncak! Trump Tinggalkan KTT G7 Lebih Awal

Peringatan Trump: “Iran Harus Tanda Tangani Kesepakatan Nuklir Sekarang”

Lewat unggahan di Truth Social, Trump mengkritik keras Iran karena belum menyetujui kesepakatan nuklir yang ia sebut “seharusnya sudah ditandatangani”. Ia menulis:

“Iran seharusnya menandatangani 'kesepakatan' yang saya perintahkan. Sungguh memalukan dan menyedihkan—pemborosan nyawa manusia. Singkatnya, IRAN TIDAK BOLEH MEMILIKI SENJATA NUKLIR. Saya sudah katakan itu berulang kali! Semua orang harus segera evakuasi Tehran!”

Pernyataan ini mengejutkan publik global dan menimbulkan spekulasi baru mengenai rencana kebijakan luar negeri Trump, terutama terhadap Iran dan masa depan perundingan nuklir yang telah berlangsung sejak 2006 bersama kelompok P5+1 (AS, Inggris, Prancis, Jerman, Rusia, dan Tiongkok).

Macron: Trump Pergi untuk Damaikan Iran dan Israel, Trump: “Salah Besar!”

Presiden Prancis Emmanuel Macron sempat menyatakan bahwa Trump meninggalkan KTT G7 lebih awal untuk memfasilitasi gencatan senjata antara Iran dan Israel. Namun, Trump dengan cepat membantah pernyataan tersebut melalui unggahan lanjutan:

“Presiden Emmanuel Macron yang haus publisitas keliru menyebut bahwa saya meninggalkan KTT G7 di Kanada untuk kembali ke D.C. guna mengupayakan 'gencatan senjata' antara Israel dan Iran. Salah! Dia tidak tahu alasan saya kembali ke Washington, tapi yang jelas bukan soal gencatan senjata. Ini jauh lebih besar dari itu. Seperti biasa, Emmanuel salah lagi. Nantikan kelanjutannya!”

Baca Juga: Trump Rilis Operator Seluler Sendiri, Tawarkan Ponsel Emas dan Fitur Gila-Gilaan!

Gedung Putih: Banyak Hal Telah Dicapai di G7 Meski Trump Pulang Lebih Cepat

Juru Bicara Gedung Putih, Karoline Leavitt, menjelaskan bahwa meskipun Trump pulang lebih cepat, ia telah meraih banyak capaian penting dalam pertemuan tersebut. Dalam unggahan di platform X, ia menulis:

“Banyak hal telah dicapai, namun karena situasi yang tengah berkembang di Timur Tengah, Presiden Trump akan meninggalkan (KTT G7) malam ini usai makan malam bersama para kepala negara.”

Selanjutnya: Perang Iran-Israel hingga Perang Dagang AS, Menkeu: Kombinasi yang Sangat Berisiko

Menarik Dibaca: Kredivo Indonesia Tunjuk Andre Rasjid sebagai Komisaris




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×