kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

TV Iran: Dua rudal menghantam kapal tanker Sabiti dekat Arab Saudi


Jumat, 11 Oktober 2019 / 15:29 WIB
TV Iran: Dua rudal menghantam kapal tanker Sabiti dekat Arab Saudi
ILUSTRASI. Sebuah api gas menyala di ladang minyak Soroush di Teluk Persia, Iran, 25 Juli 2005


Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - DUBAI. Hubungan Iran dan Arab Saudi bakal makin memanas. Televisi pemerintah Iran menyebutkan, dua rudal menghantam kapal tanker Sabiti milik Iran dan membakarnya di Laut Merah, dekat Jeddah, Arab Saudi, Jumat (11/10) .

"Dua rudal menghantam kapal milik Iran di dekat kota pelabuhan Jeddah, Arab Saudi," kata televisi Pemerintah Iran mengutip National Iranian Oil Company (NIOC) seperti dilansir Reuters.

Baca Juga: Makin panas, kapal tanker minyak Iran rusak akibat ledakan dekat pelabuhan Arab Saudi

Kapal tanker tersebut terbakar dan mengalami kerusakan parah serta kebocoran minyak mentah sekitar 60 mil atau 96 kilometer dari Jeddah. Tapi, "Kebocoran minyak teleh berhenti dan situasinya terkendali," sebut IRNA, kantor berita Iran, seperti dikutip Reuters.

Kantor berita ISNA melaporkan, pasca serangan itu, Iran akan mengubah rute kapal tanker Sabiti. "Masih di Laut Merah tetapi rutenya akan berubah. Tidak ada bantuan yang ditawarkan dari negara mana pun," kata seorang pejabat dari National Iranian Tanker Company.

Dugaan serangan tersebut adalah insiden terbaru yang melibatkan kapal tanker di wilayah Laut Merah dan Teluk. Dan, kemungkinan akan meningkatkan ketegangan antara Iran dan Arab Saudi.

Armada Kelima Angkatan Laut AS yang beroperasi di kawasan itu mengatakan, mereka mengetahui laporan media tentang kapal tanker itu, tetapi tidak memiliki informasi lebih lanjut saat ini. Belum ada komentar langsung dari Arab Saudi.

Sumber ISNA menyatakan, kapal itu terkena serangan "teroris". Sementara televisi Pemerintah Iran melaporkan, dua tanki kapal tersebut mengalami kerusakan.

Ketegangan sudah tinggi di daerah pengiriman Laut Merah, yang menghubungkan Samudra Hindia dengan Mediterania melalui Terusan Suez. Ini menyusul serangan atas instalasi minyak Arab Saudi pada September lalu dan terhadap kapal tanker di wilayah Teluk pada Mei dan Juni.

Harga minyak melonjak 2% setelah laporan tentang serangan tanker Iran. Minyak jenis Brent dan West Texas Intermediate (WTI) naik lebih dari US$ 1 per barel.




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×