Sumber: Reuters | Editor: S.S. Kurniawan
KONTAN.CO.ID - LVIV. Ukraina pada Selasa (12/4) mengatakan, pihaknya menangkap sekutu Presiden Rusia Vladimir Putin paling menonjol.
Pada Februari lalu, Ukraina menyebutkan, Viktor Medvedchuk, pemimpin Platform Oposisi, Partai For Life, melarikan diri dari tahanan rumah setelah pihak berwenang membuka kasus pengkhianatannya.
Tokoh pro-Rusia, yang mengatakan Putin adalah ayah baptis putrinya, itu telah membantah melakukan kesalahan. Sedang juru bicara Medvedchuk belum bisa memberikan komentar terkait penangkapan oleh Ukraina tersebut.
Baca Juga: Inggris: Jika Rusia Gunakan Senjata Kimia di Ukraina, Semua Opsi Ada di Atas Meja
"Pengkhianat pro-Rusia dan agen dinas intelijen Rusia, ingat, kejahatan Anda tidak memiliki pembatasan undang-undang," kata Badan Keamanan Ukraina dalam posting di Facebook sambil mengunggah foto Medvedchuk dengan tangan diborgol.
"Kami melakukan operasi khusus multi-level secepat kilat dan berbahaya ini," ungkap Kepala Badan Keamanan Ukraina Ivan Bakanov, seperti dikutip Reuters.
Juru bicara Kremlin atau Kantor Presiden Rusia kepada kantor berita TASS mengatakan, dia telah melihat foto itu tapi tidak bisa memastikan apakah foto itu asli.