kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45927,64   6,18   0.67%
  • EMAS1.325.000 -1,34%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Vodafone dan Iliad Berniat Menggabungkan Unit Bisnis di Italia


Minggu, 23 Januari 2022 / 11:21 WIB
Vodafone dan Iliad Berniat Menggabungkan Unit Bisnis di Italia


Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - LONDON. Perusahaan telekomunikasi Vodafone dan Iliad sedang dalam pembicaraan untuk mencapai kesepakatan penggabungan bisnis di Italia. Mengutip Reuters, Minggu (23/1), kedua belah pihak secara aktif mempelajari cara-cara untuk meraih ikatan bisnis di Italia.

Jika berhasil, kesepakatan akan menciptakan raksasa telekomunikasi dengan penetrasi pasar seluler sekitar 36% dan pendapatan gabungan hampir 6 miliar euro setara US$ 6,80 miliar.

Menurut sumber Reuters, kesepakatan ini belum pasti. Tapi, Iliad dikabarkan menunjuk bank investasi Lazard pada rencana strategis di Italia. Perusahaan ini akan memulai debut wireline broadband di Italia pada 25 Januari. 

Baca Juga: WHO Memastikan Anak-Anak dan Remaja Sehat Belum Membutuhkan Vaksin Booster Covid-19

Rencana merger kedua perusahaan perlu mendapat restu dari pemerintah Italia dan regulator antimonopoli Eropa. Sebelumnya, regulator antimonopoli menentang upaya sejumlah merger di Eropa, termasuk pengambilalihan Three atas O2 Inggris di 2016.

Vodafone memiliki pendapatan tahunan sekitar 5 miliar euro di Italia dan penetrasi pasar 28,5% di antara pelanggan ponsel, menurut pengawas komunikasi Italia AGCOM.

Sebaliknya, Iliad jauh lebih kecil dengan unit Italia yang melaporkan pendapatan tahunan 674 juta euro pada tahun 2020 dan pangsa pasar seluler sekitar 7,7%, menurut AGCOM. Tetapi perusahaan ini bernasib baik selama pandemi, dengan penjualan kuartal ketiga naik 21% menjadi 207 juta euro pada tahun 2021.

Baca Juga: Batalkan Proyek Lithium, Serbia Sebut Kelompok Lingkungan sebagai Penyebabnya

Iliad, yang dipimpin oleh pendiri miliarder Xavier Niel, telah meninjau opsi untuk memperluas pasar lebih lanjut di Italia dalam beberapa bulan terakhir. Iliad berupaya mengambil keuntungan dari demam merger di industri telekomunikasi Italia untuk mempercepat konsolidasi dan menghentikan perang harga yang telah memangkas margin.

Industri telekomunikasi telah berulang kali mendesak untuk mengejar empat hingga tiga merger telekomunikasi yang dapat membuka sinergi biaya dan meningkatkan margin dengan memotong jumlah operator seluler yang ada di Italia, yaitu TIM, Vodafone, WindTre dan Iliad.

Bos Iliad Italia Benedetto Levi mengatakan pada 13 Januari bahwa perusahaan Prancis ini terbuka untuk membeli operator saingan. Sebelumnya, bos Vodafone Nick Read mengatakan pada 17 November bahwa konsolidasi diperlukan di Eropa, khususnya di Italia, Spanyol dan Portugal di mana semua pemain menderita.

Baca Juga: Bain Capital Dekati Kesepakatan US$ 2,27 miliar Beli Perusahaan TI Prancis Inetum




TERBARU
Kontan Academy
Trik & Tips yang Aman Menggunakan Pihak Ketiga (Agency, Debt Collector & Advokat) dalam Penagihan Kredit / Piutang Macet Managing Customer Expectations and Dealing with Complaints

[X]
×