kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   -2.000   -0,13%
  • USD/IDR 15.875   5,00   0,03%
  • IDX 7.314   118,54   1,65%
  • KOMPAS100 1.121   16,95   1,53%
  • LQ45 892   14,50   1,65%
  • ISSI 223   2,40   1,09%
  • IDX30 459   10,01   2,23%
  • IDXHIDIV20 553   13,38   2,48%
  • IDX80 129   1,38   1,09%
  • IDXV30 137   2,73   2,03%
  • IDXQ30 152   3,22   2,16%

Warga Singapura Diminta Tidak Bepergian ke Daerah Terdampak Bencana di Indonesia


Selasa, 06 Desember 2022 / 12:14 WIB
Warga Singapura Diminta Tidak Bepergian ke Daerah Terdampak Bencana di Indonesia
ILUSTRASI. Warga Singapura harus menunda perjalanan yang tidak penting ke daerah yang terkena dampak di Indonesia setelah letusan Gunung Semeru. ANTARA FOTO/Umarul Faruq/nym.


Reporter: Handoyo | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - SINGAPURA. Kementerian Luar Negeri (MFA) pada Selasa (6/12) menyarankan warga Singapura untuk menunda perjalanan yang tidak penting ke daerah yang terkena dampak di Indonesia setelah gunung berapi di Gunung Semeru meletus dua hari sebelumnya.

"Mengingat aktivitas vulkanik Gunung Semeru ... Warga Singapura di Lumajang dan Malang harus memantau perkembangan ini dengan cermat dan menghindari Gunung Semeru dan sekitarnya," kata MFA dalam travel advisory.

Letusan Gunung Semeru di Jawa Timur memuntahkan awan abu setinggi 15 km ke langit, mendorong pihak berwenang Indonesia untuk mengevakuasi hampir 2.000 penduduk desa ke 11 tempat penampungan, meskipun sejauh ini tidak ada korban yang dilaporkan.

Baca Juga: Pasca Erupsi Semeru, Ini 3 Gunung Berapi dengan Status Siaga di Indonesia

Badan Penanggulangan Bencana Vulkanologi dan Geologi Indonesia pada Minggu menaikkan status siaga Gunung Semeru menjadi Level 4, yang merupakan level tertinggi. Badan tersebut juga mengeluarkan peringatan kepada warga untuk tidak mendekati dalam jarak 8 km dari puncak, atau 500m dari tepi sungai karena risiko aliran lahar.

Ia menambahkan bahwa tidak boleh ada aktivitas yang dilakukan "dari wilayah tenggara Gunung Semeru di sepanjang sungai Besuk Kobokan, hingga 17 km dari kawah, dan 500m dari tepi sungai Besuk Kobokan mana pun".

MFA mengatakan bahwa warga Singapura harus mengambil tindakan pencegahan yang diperlukan untuk keselamatan pribadi mereka dan didorong untuk mendaftar secara elektronik ke MFA jika mereka belum melakukannya.



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×