kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.777   19,00   0,12%
  • IDX 7.465   -14,67   -0,20%
  • KOMPAS100 1.154   -0,52   -0,05%
  • LQ45 915   1,16   0,13%
  • ISSI 226   -1,02   -0,45%
  • IDX30 472   1,60   0,34%
  • IDXHIDIV20 569   1,93   0,34%
  • IDX80 132   0,17   0,13%
  • IDXV30 140   1,00   0,72%
  • IDXQ30 157   0,29   0,18%

Warren Buffett Beri 6 Bocoran Menarik Soal Ajari Anak-Anak tentang Duit


Jumat, 03 Maret 2023 / 08:53 WIB
Warren Buffett Beri 6 Bocoran Menarik Soal Ajari Anak-Anak tentang Duit
ILUSTRASI. Berikut enam trik yang dapat Anda contek dari Warren Buffett dalam mengajari anak-anak tentang uang. REUTERS/Rick Wilking


Sumber: Yahoo Finance | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Dengan semua kesepakatan bisnis besar dan pekerjaan filantropisnya, Anda akan mengira CEO miliarder Berkshire Hathaway Warren Buffett tidak akan punya waktu untuk mengajar investor generasi berikutnya.

Kondisinya tidak demikian. Pada tahun 2011, Oracle of Omaha itu membantu membuat serial animasi anak-anak bernama Secret Millionaires Club, yang menampilkan Warren Buffett sebagai mentor untuk sekelompok anak-anak yang giat dan semangat. Warren Buffett bahkan menjadi pengisi suaranya sendiri selama beberapa tahun pertama.

Anda mungkin tidak memiliki kecerdasan finansial legendarisnya, tetapi selama bertahun-tahun Warren Buffett telah menawarkan beberapa trik kebijaksanaan bagi orang tua tentang cara mengajar anak-anak mereka tentang uang. 

Berikut enam trik yang dapat Anda contek dari Warren Buffett, seperti yang dilansir Kontan dari Yahoo Finance:

Baca Juga: Yuk ditiru, cara Warren Buffet dalam membelanjakan uang

1. Tidak pernah terlalu dini untuk belajar

Ketika Warren Buffett mengatakan untuk mulai mengajarkan keterampilan keuangan sejak dini, maksudnya adalah sedini mungkin.

“Kadang-kadang orang tua menunggu sampai anak-anak mereka remaja sebelum mereka mulai berbicara tentang mengelola uang, padahal mereka bisa memulai ketika anak-anak mereka masih prasekolah,” katanya kepada CNBC.

Jadi, bagaimana Anda mengajarkan literasi keuangan kepada anak berusia tiga tahun? Lupakan pasar saham dan mulailah dengan hal-hal klasik: Uang tidak tumbuh dari pohon.

Anda bisa menjelaskan kepada anak-anak bahwa belanja tidak semudah mengetuk kartu ke mana pun Anda pergi. Butuh kerja keras untuk menghasilkan uang, jadi Anda tidak boleh menghabiskan uang sembarangan.

Baca Juga: Pakar: Tidak ada yang salah dengan trading harian, tapi itu berjudi


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×